Berantas Penyebaran Narkotika, BNN Bakal Kuatkan Kemampuan Intelijen

Berantas Penyebaran Narkotika, BNN Bakal Kuatkan Kemampuan Intelijen

Dwi Rahmawati - detikNews
Senin, 25 Nov 2024 19:17 WIB
Kepala BNN, Marthinus Hukom, menyebut akan memperkuat kemampuan intelijen dalam rangka memberantas narkoba di Tanah Air. (kanan)
Kepala BNN Marthinus Hukom (kanan) menyebut akan memperkuat kemampuan intelijen dalam rangka memberantas narkoba di Tanah Air. (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI menerima dialog dengan BNN terkait pemberantasan narkotika di Indonesia. Kepala BNN, Marthinus Hukom, menyampaikan akan memperkuat kemampuan intelijen dalam rangka memberantas narkoba di Tanah Air.

"Kalau kita melihat narkoba hari ini pada tingkat yang mengkhawatirkan dan Bapak Presiden kita sudah menyadari itu bahkan beliau memerintahkan untuk melakukan pengejaran, penangkapan, pemberantasan terhadap narkoba ini, dengan menguatkan kemampuan intelijen," kata Marthinus saat konferensi pers di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (25/11/2024).

Ia menyebut akan meningkatkan kemampuan intelijen di BNN. Pihaknya juga akan mengedepankan pendekatan hingga penguatan organisasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya menangkap beberapa pernyataan beliau dalam beberapa kesempatan bahwa kekuatan intelijen inilah yang harus dikuatkan dan beliau sebagai latar belakang militer, beliau menyadari itu bahwa kita harus punya intelijen yang kuat," ujar Marthinus.

"Karena kita menghadapi satu kekuatan besar baik kekuatan struktural organisasi itu, organisasi narkotik maupun kita menghadapi kekuatan finansial mereka. Maka harus dihadapi dengan kekuatan-kekuatan intelijen juga," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Marthinus menambahkan penguatan intelijen perlu dilakukan di area perbatasan yang rawan masuk penyelundupan narkotika. Adapun daerah yang dimaksud di antaranya kawasan pantai timur wilayah Sumatera, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, hingga Sulawesi.

"Seluruh pantai timur Sumatera itu sangat rawan sekali, kemudian perbatasan antara Kalimantan Utara dan Kalimantan Barat. Lalu kemudian pesisir Barat, Pulau Sulawesi," ujar Marthinus.

"Nah itulah yang kita kuatkan operasi-operasi intelijen di spot-spot tersebut," imbuhnya.

(dwr/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads