Wajah Lama Jabatan Baru di Pucuk Pimpinan KPK

Wajah Lama Jabatan Baru di Pucuk Pimpinan KPK

Adrial akbar - detikNews
Jumat, 22 Nov 2024 06:37 WIB
Voting Capim dan Cadewas KPK di ruang Komisi III DPR, Kamis (21/11/2024). (Adrial Akbar/detikcom).
Foto: Voting Capim dan Cadewas KPK di ruang Komisi III DPR, Kamis (21/11/2024). (Adrial Akbar/detikcom).
Jakarta -

Lima pimpinan KPK yang baru telah ditetapkan Komisi III DPR. Ada wajah-wajah lama yang mengisi jabatan baru di pucuk pimpinan KPK. Siapa saja mereka?

Sebagaimana diketahui, sebelum pemungutan, Komisi III DPR melakukan pemungutan suara atau voting untuk menentukan 5 capim dan 5 anggota Dewas KPK. Penetapan dihadiri puluhan anggota dari seluruh fraksi di Komisi III DPR.

"Dihadiri sebanyak 44 orang dari 47 Komisi III DPR RI dan seluruh 8 fraksi hadir," kata Habiburokhman membuka rapat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komisi III DPR menguji capim dan calon Dewas KPK dari Senin (18/11) hingga Kamis (21/11). Nama-nama capim dan calon Dewas KPK berdasarkan surpres yang dikirim Presiden dan diseleksi oleh Panitia Seleksi (Pansel).

Penetapan Pimpinan KPK

Komisi III DPR pun selesai menggelar uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test calon pimpinan dan calon Dewas KPK. Komisi III DPR sudah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih.

ADVERTISEMENT

Penetapan lima pimpinan dan lima Dewas KPK terpilih di ruang Komisi III DPR kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11/2024). Rapat dipimpin oleh Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman, dan pimpinan Komisi III DPR lainnya serta anggota.

Simak juga Video 'Nama Capim-Cadewas KPK Terpilih Akan Disahkan di Paripurna':

[Gambas:Video 20detik]

Siapa saja yang terpilih? Baca halaman selanjutnya.

Calon pimpinan KPK terpilih:
1. Setyo Budiyanto (Irjen Kementan) 46 suara
2. Fitroh Rohcahyanto (mantan Direktur Penuntutan KPK) 48 suara
3. Ibnu Basuki Widodo (hakim Pengadilan Tinggi Manado) 33 suara
4. Johanis Tanak (Wakil Ketua KPK periode 2019-2024) 48 suara
5. Agus Joko Pramono (Wakil Ketua BPK periode 2019-2023) 39 suara

Ketua KPK terpilih:
1. Setyo Budiyanto (Irjen Kementan) 45 suara

Rekapitulasi calon pimpinan KPK di Komisi III DPR:
1. Setyo Budiyanto (Irjen Kementan) 46 suara
2. Poengky Indarti (mantan Komisioner Kompolnas) 2 suara
3. Fitroh Rohcahyanto (mantan Direktur Penuntutan KPK) 48 suara
4. Michael Rolandi Cesnanta Brata (mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI) 9 suara
5. Ida Budhiati (mantan anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) 8 suara
6. Ibnu Basuki Widodo (hakim Pengadilan Tinggi Manado) 33 suara
7. Johanis Tanak (Wakil Ketua KPK periode 2019-2024) 48 suara
8. Djoko Poerwanto (Kapolda Kalteng) 2 suara
9. Ahmad Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman periode 2016-2020) 4 suara
10. Agus Joko Pramono (Wakil Ketua BPK periode 2019-2023) 39 suara

Rekapitulasi hasil voting Ketua KPK di Komisi III DPR:
1. Setyo Budiyanto (Irjen Kementan) 45 suara
2. Poengky Indarti (mantan Komisioner Kompolnas) 0 suara
3. Fitroh Rohcahyanto (mantan Direktur Penuntutan KPK) 1 suara
4. Michael Rolandi Cesnanta Brata (mantan Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI) 0 suara
5. Ida Budhiati (mantan anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu) 0 suara
6. Ibnu Basuki Widodo (hakim Pengadilan Tinggi Manado) 0 suara
7. Johanis Tanak (Wakil Ketua KPK periode 2019-2024) 2 suara
8. Djoko Poerwanto (Kapolda Kalteng) 0 suara
9. Ahmad Alamsyah Saragih (Anggota Ombudsman periode 2016-2020) 0 suara
10. Agus Joko Pramono (Wakil Ketua BPK periode 2019-2023) 0 suara

Simak juga Video 'Nama Capim-Cadewas KPK Terpilih Akan Disahkan di Paripurna':

[Gambas:Video 20detik]

Lantas, siapa saja wajah lama yang akan memegang jabatan baru di KPK?

3 Wajah Lama yang Pegang Jabatan Baru di KPK

Ada tiga nama pimpinan KPK yang pernah berkecimpung di KPK. Adapun ketiganya yakni Fitroh Rohcahyanto, Johanis Tanak dan Setyo Budiyanto.

Fitroh Rohcahyanto yang pernah menjadi Direktur Penuntutan (Dirtut) KPK. Berdasarkan pemberitaan detikcom, Fitroh pernah menjadi tim jaksa KPK dalam kasus korupsi suap proyek yang menjerat Bupati Mandailing Natal, Hidayat Batubara, pada 2013.

Jejak penuntutan Fitroh juga terdapat dalam kasus korupsi proyek e-KTP. Jebolan FH Unair ini kemudian sempat menjabat sebagai Dirtut KPK. Usai menjabat selama 11 tahun di KPK, ia kembali ke Kejaksaan Agung (Kejagung). Kini ia menjadi Wakil Ketua KPK.

Lalu, Johanis Tanak merupakan Wakil Ketua KPK. Sebelumnya, nama Johanis termasuk dalam calon pimpinan KPK untuk menggantikan Lili Pintauli.

Johanis Tanak memiliki latar belakang sebagai jaksa. Ia sempat memegang jabatan penting lainnya, seperti Direktur Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung, Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi. Pada tahun 2019, Johanis Tanak ikut dalam seleksi calon pimpinan KPK. Kemudian, nama Johanis Tanak diusulkan oleh Presiden Jokowi sebagai calon pimpinan KPK untuk menggantikan Lili Pintauli.

Kini, jabatan Wakil Ketua KPK itu kembali diemban oleh Tanak.

Selanjutnya ada Setyo Budiyanto. Setyo pernah terpilih sebagai Direktur Penyidikan KPK. Brigjen Setyo Budi terpilih setelah melalui serangkaian proses seleksi.

Hal tersebut terungkap dalam Nota Dinas Nomor: 479/KP.02.00/50-54/09/2020 yang diterima detikcom, Jumat (18/9/2020). Nota Dinas itu ditandatangani oleh Sekjen KPK Cahya Harefa.

Ia kemudian menjadi Kapolda NTT lalu Kapolda Sulawesi Utara. Kemudian, Pati Itwasum Polri ini ditugaskan di Kementerian Pertanian dan ia pun naik pangkat menjadi Komjen.

Simak juga Video 'Nama Capim-Cadewas KPK Terpilih Akan Disahkan di Paripurna':

[Gambas:Video 20detik]

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads