Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengungkapkan penyebab banjir luapan air laut (rob) di pesisir Jakarta Utara (Jakut) karena faktor alam dan pengerjaan tanggul yang belum tuntas. Dia mengatakan banjir sempat mengalami pasang surut.
"Jam 10-11 (malam) itu memang pasang, kemarin-kemarin pas pasang ditunjang dengan bulan purnama. Kemudian kan malamnya surut, paginya surut lagi, tapi kemudian juga sekitar jam 10-11 ada pasang lagi," kata Teguh di Balaikota Jakarta, Senin (18/11/2024).
Teguh mengungkapkan akan mengecek ke lokasi untuk mencari solusi mengatasi banjir rob. Dia pun akan menanyakan kepada Sekda Jakarta soal solusi-solusi mengatasi banjir rob ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti saya akan cek. Karena ada tanggul pantai sekitar itu belum tuntas dan kira-kira solusinya apa. Termasuk mungkin nanti pak Sekda mengambil solusi-solusi yang memungkinkan diambil oleh Pemprov terkait banjir rob yg ada di Muara Angke," ucap Teguh.
"Jadi (agenda peninjauan) enggak tertutup tapi memang yang ada hal-hal yang sifatnya harus segera terangkat," lanjutnya.
Teguh menuturkan titik banjir rob masih di kawasan Muara Angke. Dia mengatakan pihaknya juga terus berkomunikasi dengan Pemkot Jakut serta Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk mengatasi luapan rob.
"Masih sekitar Muara Angke saja, kami selalu koordinasi karena di sana kan ada Wali Kota Jakut, pastinya ada Dinas SDA, kesekretariatan di sana ada asbang (asisten pembangunan), suku dinasnya pantau terus, Insyaallah bisa teratasi bagus," imbuhnya.
Sebelumnya, banjir luapan air laut (rob) kembali terjadi di pesisir Jakarta Utara (Jakut). Ada delapan titik yang terendam rob siang ini.
Fenomena pasang maksimum air laut bersamaan dengan fase bulan baru berpotensi mengakibatkan naiknya tinggi air laut hingga menyebabkan banjir rob. Berdasarkan data BPBD DKI Jakarta per pukul 11.00 WIB, Pintu Air Pasar Ikan Bahaya/Siaga 1 mengalami kenaikan tinggi air sejak pukul 10.00 WIB.
Hal itu menyebabkan terjadinya genangan di beberapa titik di Jakut. BPBD DKI Jakarta mencatat genangan berada di 5 RT dan 3 ruas jalan. Berikut datanya:
Simak data selengkapnya di halaman berikutnya.
- Jumlah: 3 RT
- Ketinggian: 20 - 48 cm
- Penyebab: Rob
Kelurahan Marunda
- Jumlah: 2 RT
- Ketinggian: 10 cm
- Penyebab: Rob
Lalu ruas jalan tergenang:
- Jl. RE Martadinata (Depan JIS) Kelurahan Papanggo Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara
Ketinggian: 20 cm
- Jl. Hiu Pelabuhan Muara Baru, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
Ketinggian: 15 cm
- Jl. Cumi Pelabuhan Muara Baru, Kel. Penjaringan, Jakarta Utara
Ketinggian: 10 cm