Jaksa Agung Tindaklanjuti Pegawai Ketahuan Judol Meski Berdalih Iseng

Jaksa Agung Tindaklanjuti Pegawai Ketahuan Judol Meski Berdalih Iseng

Dwi Rahmawati - detikNews
Rabu, 13 Nov 2024 18:46 WIB
Jaksa Agung ST Burhanuddin ikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR RI. Jaksa Agung memaparkan kasus Ronald Tannur hingga kasus Tom Lembong.
Jaksa Agung rapat di Komisi III DPR (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Jaksa Agung, ST Burhanuddin, mengungkapkan data anak buahnya yang terlibat dalam praktik judi online (judol). Burhanuddin menyebut anggota di Kejaksaan Agung (Kejagung) yang terlibat dengan dalih iseng.

Data itu terungkap berawal dari anggota Komisi III Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet), bertanya soal adakah pegawai Kejagung yang terlibat dalam judi online. Bamsoet menyinggung soal merebaknya kasus judi online di Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).

"Karena judi ini ternyata ada unsur suapnya yang melindungi agar kegiatan itu terlindungi terutama di Kementerian Komdigi," ujar Bamsoet dalam rapat dengan Komisi III di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (13/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apakah hanya pada level bawah atau sudah menyerempet ke tengah? Atau ada potensi menyambar ke atas? Lalu karena ini melibatkan pejabat negara penegak hukum, apakah di kejaksaan ada pejabat atau pegawai yang terlibat judi online?" tambahnya.

ST Burhanuddin kemudian mengatakan ada anggota kejaksaan yang ikut main judi online. ST Burhanuddin menyebut sudah menyerahkan nama-nama tersebut untuk ditindaklanjuti.

ADVERTISEMENT

"Kemudian untuk judi online. Judi online kami memang belum nyampe ke kami karena kami di era penuntutan masih penyidikan ada di Mabes Polri," tutur Burhanuddin.

"Kemudian, jujur aja ada pegawai yang ikut dan hanya iseng-iseng aja di bawah 5 ribuan begitu dan kami sudah menyerahkan nama-nama itu ke bidang pengawasan untuk di tindaklanjuti," imbuhnya.

(rfs/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads