Klarifikasi Pihak Anies soal Foto Dipakai di Flyer Iuran Partai Perubahan

Klarifikasi Pihak Anies soal Foto Dipakai di Flyer Iuran Partai Perubahan

Tim detikcom - detikNews
Senin, 11 Nov 2024 08:04 WIB
Anies Baswedan beri pernyataan di akun Youtube-nya.
Anies Baswedan. (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Anies Baswedan buka suara soal ramai permintaan iuran atau sumbangan yang mengatasnamakan Partai Perubahan. Partai Perubahan sendiri diketahui sempat ramai disebut-sebut menjadi gerakan politik alternatif Anies usai tak mengikuti kontestasi pilkada.

Anies Sempat Buka Peluang Bikin Partai

Pada akhir Agustus lalu, Anies menyatakan sudah final tak akan berkontestasi di gelaran pilkada. Pernyataan itu disampaikan setelah Anies bolak-balik menemui partai dan pendukung di wilayah DKI Jakarta.

"Apakah lalu akan buat partai baru? Gini, bila untuk mengumpulkan semua semangat perubahan yang sekarang makin hari makin terasa besar dan itu menjadi kekuatan, diperlukan untuk menjadi gerakan maka membangun ormas atau membangun partai baru, mungkin itu jalan yang akan kami tempuh," kata Anies dalam video 'Catatan Anies Pasca Pilpres dan Pilkada 2024' yang tayang di Channel Youtube Anies Baswedan, Jumat (30/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies berharap langkah-langkah ini bisa ia wujudkan segera. Semata-mata agar gerakan ini bisa terwadahi.

"Kita lihat sama-sama ke depan. Semoga tidak terlalu lama lagi kita bisa mewujudkan langkah-langkah konkret untuk bisa mewadahi gerakan yang sekarang ini yang makin hari makin membesar," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Tegaskan Tak Terlibat Iuran Partai Perubahan

Baru-baru ini, Anies sempat dikaitkan dengan organisasi yang mengatasnamakan Partai Perubahan. Melalui jubirnya, Sahrin Hamid, Anies menegaskan tidak terlibat dengan kegiatan itu.

Juru bicara (jubir) Anies, Sahrin Hamid, (Tangkapan layar YouTube).Jubir Anies Sahrin Hamid. (Tangkapan layar YouTube).

"Akhir-akhir ini kita banyak mendengar atau melihat permintaan iuran atau sumbangan untuk kegiatan yang mengatasnamakan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia dan sering ada pula yang menempelkan foto atau citra Anies Baswedan pada flyer ataupun pamflet tersebut," kata Sahrin dalam video yang dibagikan, Minggu (10/11/2024).

Saksikan juga Blak-blakan: Adi Wibowo Bangun Kota Pasuruan Lewat Wisata Religi Hingga Heritage

[Gambas:Video 20detik]

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Sahrin mengatakan Anies tidak terlibat dengan Partai Perubahan atau partai baru mana pun. Dia mengatakan Anies juga tidak ada kaitannya dengan pendirian partai itu.

"Berkaitan dengan hal tersebut, maka dengan ini kami sampaikan bahwa Anies Baswedan tidak terlibat dengan Partai Perubahan atau Partai Perubahan Indonesia ataupun partai baru apa pun, baik dari proses pendirian hingga pelaksanaan kegiatan kegiatannya," ujarnya.

Dia menegaskan Anies tak terlibat kegiatan sumbangan yang mengatasnamakan Partai Perubahan. Dia mengatakan Anies tak terlibat kegiatan permintaan iuran atau sumbangan dalam bentuk apa pun.

"Termasuk tidak terlibat dalam kegiatan iuran atau sumbangan dalam bentuk apa pun juga, demikian. Termasuk disampaikan untuk diketahui seluruh khalayak umum," ujarnya.

Saksikan juga Blak-blakan: Adi Wibowo Bangun Kota Pasuruan Lewat Wisata Religi Hingga Heritage

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(fca/fca)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads