Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi Bakal Diberi Santunan

Korban Kebakaran Pabrik di Bekasi Bakal Diberi Santunan

Mulia Budi - detikNews
Jumat, 08 Nov 2024 12:31 WIB
Konferensi Pers soal identifikasi jenazah korban kebkaran pabrik di Medansatria Bekasi. Konferensi pers digelar di RS Polri, Jakarta Timur. (Mulia Budi/detikcom)
Konferensi Pers soal identifikasi jenazah korban kebkaran pabrik di Medansatria Bekasi. Konferensi pers digelar di RS Polri, Jakarta Timur. (Mulia Budi/detikcom)
Jakarta -

Pihak pabrik pakan ternak di kawasan Medan Satria, Bekasi, menyampaikan ucapan dukacita atas meninggalnya karyawannya dalam kebakaran pabrik tersebut. Pabrik berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada keluarga para korban.

"Kami dari JPN (PT Jati Perkasa Nusantara) menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya karyawan kami yang barusan disampaikan. Kejadian ini merupakan musibah bagi perusahaan dan juga bagi keluarga kami. Kami mewakili manajemen berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada pihak keluarga," kata perwakilan pihak pabrik Agusnadi dalam konferensi pers di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (8/11/2024).

Agusnadi mengatakan pihaknya juga melakukan pendampingan terhadap keluarga korban. Dia mengatakan pabrik akan bertanggung jawab penuh kepada keluarga korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat pertama kali kejadian, kami juga terus melakukan pendampingan, sampai dengan hari ini pihak keluarga datang juga kami memberikan pendampingan, sampai nanti juga pendampingan di mana saat nanti juga akan dimakamkan," ujar Agusnadi.

"Bapak, Ibu semua dari perusahaan juga sekali lagi akan terus mendampingi dan bertanggung jawab atas kejadian ini sehingga dukungan penuh, support penuh kepada keluarga korban terus kita lakukan," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan pabrik juga masih menunggu laporan penyebab kebakaran dari pihak kepolisian. Dia mengatakan pendampingan juga diberikan ke korban yang masih dirawat di rumah sakit.

"Selain itu juga memang ada korban yang berada di rumah sakit selain yang sudah diumumkan tadi. Kami juga terus melakukan pendampingan dan kami akan bertanggung jawab untuk mendampingi semoga nanti bisa sampai dengan sembuh," ujarnya.

Selain itu, Agusnadi mengatakan hak para korban akan dipenuhi oleh pihak pabrik. Dia mengatakan pihaknya juga akan memberikan santunan ke keluarga korban.

"Selain pendampingan, tentunya hak para karyawan kami ini, tentunya mereka juga menjadi bagian dari saudara-saudara kami juga di perusahaan. Sehingga dalam proses perjalanan ini juga, kita sudah menyiapkan tim yang langsung turun ke keluarga untuk memberikan hak-hak bagi mereka dan juga santunan dari perusahaan kepada pihak keluarga," kata Agusnadi.

Sebagai informasi, ada sembilan orang hilang yang dilaporkan dalam insiden kebakaran tersebut. RS Polri masih melakukan identifikasi terhadap dua kantong jenazah korban kebakaran pabrik tersebut.

Berikut detail hasil identifikasi 8 korban Kebakaran:

1. Daniel Sihombing, laki-laki 27 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

2. Rahmat, laki-laki 42 tahun teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi dan DNA

3. Rizki Adam, laki-laki 24 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

4. Wibi Winarno, laki-laki 33 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

5. Jatmiko, laki-laki 37 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi dan DNA

6. Tuin Saputra, laki-laki 45 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

7. Rahmat Hidayatullah, laki-laki 42 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

8. Yana Suryana, laki-laki 43 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA

(mib/yld)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads