Terbongkar Modus Pura-pura Jual Mobil Padahal Kamuflase Edarkan Narkoba

Terbongkar Modus Pura-pura Jual Mobil Padahal Kamuflase Edarkan Narkoba

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Kamis, 07 Nov 2024 07:30 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto bersama Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus narkoba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (6/11/2024).
Polda Metro Jaya menggagalkan peredaran narkoba senilai Rp 418 miliar. (Foto: Ari Saputra/detikcom)

Mobil Jadi Kamuflase

Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Simanjutak mengungkap modus operandi jaringan internasional dalam upaya peredaran gelap narkoba ini. Mereka menyembunyikan narkoba dalam dasbor dan kompartemen mobil.

"Perlu disampaikan terkait modus operandi ini sabunya ini dimasukkan di dalam dasbor mobil, termasuk di kompartemen mobilnya," kata Donald.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Modus Jual-Beli Mobil

Untuk mengelabui aparat, jaringan ini melakukan transaksi seolah-olah jual-beli mobil. Padahal, di dalamnya sudah terisi narkoba.

"Setelah ini dimasukkan semua narkotikanya, lalu inilah yang dikirim dari Riau ke Jakarta. Jadi modus operandinya jual mobil," lanjut Donald.

ADVERTISEMENT

Donald mengatakan narkoba tersebut dikirim dari Malaysia. Rencananya, narkoba jenis sabu dan ekstasi ini akan didistribusikan di Jakarta.

"Hal ini juga dikuatkan oleh keterangan daripada tersangka. Yang seharusnya narkotika ini setelah dikirim dari Malaysia ke Riau, dan akan didistribusikan di Jakarta," tuturnya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto bersama Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus narkoba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (6/11/2024).Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto bersama Pangdam Jaya Mayjen Rafael Granada Baay menggelar konferensi pers terkait pengungkapan kasus narkoba di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (6/11/2024). Foto: Ari Saputra

Kronologi Penangkapan

Donald mengatakan pada hari Rabu (30/10), salah satu tersangka ditangkap di Riau, tepatnya di parkiran minimarket. Kemudian dilakukan pengembangan hingga tersangka lainnya di tangkap pada Kamis (31/10).

"Terkait dengan jaringan Fredy Pratama ini tentu kita masih mendalami masih kita lakukan interogasi, apakah tersangka yang kita amankan itu terkait dengan jaringan Fredy Pratama atau jaringan-jaringan bandar besar narkoba yang lainnya," jelasnya.

Dari hasil pengembangan itu tiga tersangka berinisial AM, A, dan J juga ditangkap. Para tersangka saat ini telah ditahan di Rutan (rumah tahanan) Polda Metro Jaya.

"Hasil pendalaman kita bahwa narkotika jenis sabu dan ekstasi ini dibawa dari Malaysia lewat jalur laut, dan dibawa pada Subuh hari dan tidak melalui pintu-pintu yang resmi," bebernya.

Simak Video 'Penampakan Eks Pemain Timnas U-23 Ditangkap Seusai Edarkan Obat 'Haram'':

[Gambas:Video 20detik]




(mea/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads