Fadli Zon Bakal Daftarkan Lebih Banyak Cagar Budaya Jadi Warisan Dunia

Fadli Zon Bakal Daftarkan Lebih Banyak Cagar Budaya Jadi Warisan Dunia

Rifka Amalia - detikNews
Selasa, 05 Nov 2024 19:24 WIB
Menteri Kebudayaan Fadli Zon (Rifka/detikcom).
Menteri Kebudayaan Fadli Zon (Rifka/detikcom)
Jakarta -

Menteri Kebudayaan Fadli Zon menemui Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI). Dia mengaku akan mendaftarkan lebih banyak cagar budaya di Indonesia untuk menjadi warisan dunia seperti Candi Borobudur.

"Karena kita mempunyai tanggung jawab ya. Seperti Candi Borobudur ini kan sudah menjadi world heritage. Kita akan makin banyak ke depannya ini, mendaftarkan cagar budaya-cagar budaya di tingkat nasional dan juga tingkat dunia, untuk menjadi world heritage," kafa Fadli di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (5/11/2024).

Fadli berharap kerja sama masyarakat dalam pemeliharaan hingga pengembangan candi. Hal itu, menurut dia, demi terjalinnya interaksi yang baik dalam pemanfaatan situs cagar budaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita berharap ada kerja sama bersama Kementerian Kebudayaan ini dengan masyarakat. Dalam hal ini misalnya dalam persoalan pemeliharaan, pelestarian, pengembangan, dan juga pembinaan atau juga pemanfaatan terhadap situs-situs candi Buddha," kata Fadli.

"Tentu juga dengan masyarakat Buddha di Indonesia, dengan komunitas-komunitas. Seperti juga dengan organisasi seperti cendekiawan Buddhis Indonesia. Jadi, dengan demikian kemudian ada interaksi yang baik ya," terangnya lagi.

ADVERTISEMENT

Fadli juga berbicara terkait Candi Muara Jambi yang kini tengah dalam proses revitalisasi. Fadli mendukung sepenuhnya terkait program itu serta pengembangan berbagai cagar budaya lainnya.

"Dan kita tahu bahwa situs-situs, candi-candi Buddha di Indonesia ini luar biasa banyaknya. Tentu yang monumental adalah Candi Borobudur, Candi Muara Jambi yang sekarang sekarang ini sedang dalam proses renovasi. Didukung sepenuhnya juga oleh Kementerian Kebudayaan," terangnya.

"Dan juga situs-situs lain yang berada di bawah dari BLU (Badan Layanan Umum) dari museum dan cagar budaya, antara lain juga situs Batujaya dan lain-lain yang ada di Karawang," imbuh Fadli.

Fadli berharap ke depannya ada tidak lanjut dan peran serta masyarakat Buddha dalam menjaga situs candi. Hal itu guna melestarikan candi-candi di Indonesia.

"Oh iya tentu sangat mendukung. Harus ada tindak lanjut ya, follow up ke depan. Karena ini harus ada peran serta masyarakat. Peran serta dari komunitas, peran serta dari juga tokoh-tokoh ya, untuk ikut membantu memajukan kebudayaan kita. Termasuk melestarikan dan memelihara, mengembangkan, candi-candi yang ada di Indonesia," ujar Fadli.

Lebih lanjut, Fadli pun memberikan apresiasi kepada KCBI karena telah membantu pemerintah untuk menjaga candi-candi Buddha di Indonesia.

"Kami sangat apresiasi, sangat menghargai, inisiatif dari rekan KCBI, tokoh-tokoh cendekiawan dan tokoh-tokoh agama Buddha. Terutama dalam bagaimana strategi dan peran serta masyarakat di dalam pemeliharaan candi-candi Buddha di Indonesia," pungkas dia.

Saksikan juga Video 'Oey Tjin Eng, Penjaga Budaya Cina Benteng':

[Gambas:Video 20detik]



(whn/whn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads