Tsunami Solomon, Ribuan Orang Tidur di Bukit

Jakarta - Ribuan orang terpaksa tidur dan bermalam di bukit-bukit menyusul gempa bumi dahsyat dan gelombang tsunami yang menerjang Kepulauan Solomon. Mereka mengkhawatirkan terjadinya kembali gempa berskala 8,1 Skala Richter yang telah merenggut banyak nyawa. Apalagi karena beberapa gempa susulan dengan skala lebih rendah telah terjadi di wilayah itu.Gempa bumi dan tsunami di Solomon sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 20 orang. Namun korban diperkirakan masih akan terus bertambah. Demikian seperti diberitakan kantor berita AFP, Selasa (3/4/2007)."Kami sekarang telah mendapat sekitar 20 orang yang dikonfirmasikan meninggal, namun saya khawatir angka itu akan meningkat," kata Deputi Komisioner Kepolisian Solomon Peter Marshall. Dikatakannya, masih banyak orang yang hilang menyusul bencana maut yang menimpa Solomon. Menurut media Australia, Sky News, ratusan orang lainnya hingga kini belum diketahui nasibnya.Akibat bencana ini, sekitar 13 desa rusak parah dan ribuan jiwa kehilangan tempat tinggal. (ita/nrl)