Misteri Sopir Asli Truk Ugal-ugalan Usai Kernet Jadi Tersangka

Misteri Sopir Asli Truk Ugal-ugalan Usai Kernet Jadi Tersangka

Tim detikcom - detikNews
Selasa, 05 Nov 2024 06:43 WIB
Polres Metro Tangerang Kota menyebut terdapat 6 korban tertabrak truk ugal-ugalan di Tangerang. Keenam korban terdiri dari pengendara motor hingga pejalan kaki. (dok Istimewa)
Foto: Polres Metro Tangerang Kota menyebut terdapat 6 korban tertabrak truk ugal-ugalan di Tangerang. Keenam korban terdiri dari pengendara motor hingga pejalan kaki. (dok Istimewa)
Tangerang -

Kasus sopir truk ugal-ugalan yang berakhir menabrak belasan kendaraan di Cipondoh, Kota Tangerang, masih menyisakan misteri. Keberadaan sopir asli truk tersebut masih belum diketahui.

Seperti diketahui, insiden truk wings box menabrak belasan kendaraan di Cipondoh, Kota Tangerang terjadi pada Kamis, 31 Oktober 2024. Sopir truk berinisial JFN diamuk massa setelah menabrak sejumlah kendaraan.

Enam orang terluka akibat insiden truk ugal-ugalan. Sopir truk berinisial JFN ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belakangan diketahui, JFN bukanlah sopir asli truk tersebut, melainkan bertugas sebagai kernet. Sementara sopir asli truk belum ada kabarnya hingga kini.

Kabar simpang siur beredar di media sosial mengenai sopir asli truk tersebut. Hingga kini polisi belum bisa memastikan rangkaian peristiwa utuh kejadian 'menghilangnya' sopir asli hingga terjadinya tukk ugal-ugalan.

ADVERTISEMENT

Sopir Asli 'Menghilang'

Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan hingga saat ini sopir asli truk masih belum diketahui keberadaannya.

"(Sopir asli) belum diketahui keberadaanya," kata Zain, saat dihubungi wartawan, Senin (4/11).

Zain mengatakan sopir tersebut tidak dapat dihubungi hingga saat ini. Hingga kini belum diketahui di mana rimbanya sopir J ini.

"Handphone-nya mati dan tidak diketahui keberadaannya," tambahnya.

Truk Seharusnya ke Bogor

Sebagai informasi, truk tersebut adalah milik PT BT yang mengangkut alat kesehatan dari Pasuruan, Jawa Timur. Sejatinya, truk tersebut dikemudikan oleh sopir asli yang berinisial J.

Sementara JFN bukan sopir asli truk tersebut, melainkan bertugas sebagai kernet. Truk tersebut sedianya mengirim barang ke Jalan Tan Malaka, Jakarta Timur dan meneruskan perjalanan ke Bogor, tetapi malah ke Tangerang.

"Yang jelas dia (JFN) kernet, bukan sopir asli dari kendaraan wing box dari PT BT atas nama J yang disewa oleh PT SAI," kata Zain.

Simak Video: Fakta Seputar Truk Ugal-ugalan Tabrak Sejumlah Pengendara di Tangerang

[Gambas:Video 20detik]


Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....

Ponsel Sopir Asli Mati

Pada 28 Oktober 2024, J ditugaskan mengirim muatan alat kesehatan ke PT PPI di Jalan Tan Malaka, Jakarta Timur. Truk tiba di lokasi pada tanggal 31 Oktober 2024 sekitar pukul 10.00 WIB untuk membongkar muatan dan selesai sekitar pukul 13.00 WIB.

"Setelah itu koordinator PT BT mengarahkan mobil untuk ke Bogor untuk muat barang, namun jam 14.00 WIB dari GPS, truk wing box bukan mengarah ke Bogor tapi ke Tangerang," imbuhnya.

Mengetahui truk tidak mengarah ke Bogor, koordinator PT BT menghubungi J selaku sopir truk tersebut. Akan tetapi, saat itu J tidak dapat dihubungi.

"Sopir dihubungi, namun HP mati sampai saat ini. Kemudian tahu-tahu sudah ramai kejadian di Kota Tangerang," kata Zain.

JFN Jadi Tersangka

Polisi telah menetapkan sopir truk berinisial JFN (24) sebagai tersangka setelah berkendara ugal-ugalan menabrak belasan kendaraan di Cipondoh, Tangerang. Sopir truk tersebut terancam pidana 10 tahun penjara.

"Ancaman hukuman 10 tahun penjara," kata Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho kepada wartawan, Minggu (3/11).

Tersangka dijerat dengan Pasal 311 ayat (2) dan (4) jo Pasal 312 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, dengan ancaman penjara 10 tahun dan/atau denda Rp 20 juta. Tersangka sendiri masih menjalani perawatan di rumah sakit usai diamuk massa.

Simak Video: Fakta Seputar Truk Ugal-ugalan Tabrak Sejumlah Pengendara di Tangerang

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads