.webp)
Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade meresmikan Tower BTS di Nagari Kampung Dalam, Sumatera Barat, Sabtu (27/10/2024). Kehadiran tower BTS tersebut diharapkan mampu memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam mendapatkan akses internet.
Andre menyebut pendirian Tower tersebut tidak terlepas dari usulan Bupati Sijunjung periode 2021-2024 Benny Dwifa Yuswir dan kader Gerindra Sijunjung. Menurutnya, sebelum ada tower tersebut, daerah itu mengalami blank spot sehingga akses internet sulit didapatkan.
"Saya ucapkan terima kasih atas kerjasama pihak Telkomsel untuk membantu menuntaskan blank spot di Sijunjung. Ini berkat kolaborasi kami dengan pemerintah daerah. Karena peletakan batu pertama dilakukan Pak Benny selaku bupati, maka saat peresmian beliau juga kita undang," kata Andre dalam keterangan, Minggu (27/10/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia pun berpesan agar warga sekitar turut berkontribusi dalam merawat dan menjaga tower BTS tersebut, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan seperti kehilangan material tower tidak terjadi.
"Jadi nanti tolong kita bersama-sama untuk menjaga baterai dan alat-alat yang ada di tower ini, jangan sampai hilang. Kalau ada orang yang masuk ke lokasi ini, tanyakan dulu identitas dan keperluannya, konfirmasi dulu," ungkapnya.
Sementara itu, Wali Nagari Kampung Dalam Lishardi mengatakan dengan berdirinya tower BTS dan hadirnya jaringan internet di nagari tersebut, menjadikan Nagari Kampung Dalam benar-benar sudah merdeka.
"Kini kami sudah merdeka. Kami juga sudah bisa merasakan manfaat jaringan telekomunikasi hingga akses internet. Semoga ini menjadi awal kemajuan pembangunan di Nagari Kampung Dalam," tutur Lishardi.
Dia pun berterima kasih kepada Andre Rosiade dan seluruh pihak terkait karena telah mewujudkan pembangunan jaringan telekomunikasi.
"Alhamdulillah, sekali lagi terima kasih Pak Andre," jelasnya.
Hal senada pun turut diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Sijunjung Syahril Syamra. Dia mengatakan kehadiran tower BTS tersebut merupakan bukti kerja konkret kader Gerindra untuk masyarakat. Dari ketiadaan sinyal dan jaringan internet, sekarang sudah tidak lagi.
"Alhamdulillah, warga kami sudah terbuka dari keterisoliran. Kalau dulu harus jalan dulu 10 KM untuk dapat sinyal, sekarang tidak lagi," tutupnya.
