PSI Sarankan Ancol Buat Tarif Khusus untuk Dongkrak Jumlah Pengunjung

PSI Sarankan Ancol Buat Tarif Khusus untuk Dongkrak Jumlah Pengunjung

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 26 Okt 2024 07:16 WIB
Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta August Hamonangan (Arsip Situs Resmi DPRD DKI Jakarta)
August Hamonangan (Arsip Situs Resmi DPRD DKI Jakarta)
Jakarta -

Taman Impian Jaya Ancol di Jakarta Utara mengalami penurunan pengunjung Ancol hingga 10 persen. PSI Jakarta mengusulkan pihak Ancol memberikan tarif khusus yang lebih murah untuk menaikkan jumlah wisatawan.

"Ancol dapat menawarkan paket promosi yang lebih terjangkau, seperti tiket bundling keluarga atau potongan harga spesial untuk hari tertentu. Selain itu, bekerja sama dengan UMKM dan komunitas lokal untuk menghadirkan kuliner serta produk lokal di dalam kawasan wisata dapat memberikan pengalaman baru bagi pengunjung sekaligus mendukung ekonomi masyarakat," ucap anggota Komisi C dari PSI August Hamonangan, Kamis (25/10/2024).

August pun menyarankan Ancol meningkatkan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Jadi, ada program wisata murah untuk kawasan Ancol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kolaborasi dengan Pemprov DKI untuk menciptakan program wisata murah bagi kelompok tertentu, seperti pelajar dan keluarga, bisa menjadi solusi," ujarnya.

PSI pun memberi ide agar Ancol memberikan potongan harga untuk pengunjung yang menggunakan transportasi umum.

ADVERTISEMENT

"Ancol juga bisa memberikan potongan harga bagi pengunjung yang menggunakan transportasi publik, sehingga selain menghemat biaya perjalanan, langkah ini juga mendukung aksesibilitas dan mobilitas yang lebih baik bagi warga," ujarnya.

Sebelumnya, menanggapi rapat di DPRD DKI, Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Winarto menyampaikan penurunan jumlah pengunjung disebabkan beberapa faktor.

Winarto menyebut penurunan itu disebabkan ketidakpastian stabilitas ekonomi. Menurutnya, hal itu dapat mempengaruhi daya beli masyarakat dan minat untuk berwisata.

"Kami pahami ini bagian dari dampak pembangunan dinamika yang kita harus sabar menunggu. Beruntung secara keuangan kita masih baik dan sehat. Kita masih untung, masih ada keuntungannya memang skalanya sedikit karena pengunjungnya berkurang," kata Winarto dalam keterangannya, Jumat (25/10/2024).

Selain itu, kata dia, pembangunan jalan tol, pengolahan air limbah, dan pembangunan jalur MRT berdampak pada wisatawan yang ingin ke Ancol. Untuk itu, ia menyatakan kesiapannya mengupayakan penataan traffic dengan berkoordinasi bersama Kementerian Perhubungan dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta.

Pihaknya juga akan meningkatkan kualitas pelayanan dari sisi food and beverage (FnB).

"Tentu yang pertama mengupayakan penataan traffic. Alhamdulillah sampai dengan tahun ini kita masih memberi kontribusi dalam bentuk pajak daerah maupun bentuk dividen kepada Pemprov DKI," pungkasnya.

(aik/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads