Ahmad Luthfi: Saya Ini Santri, Sampai Kapanpun Tetaplah Santri

Ahmad Luthfi: Saya Ini Santri, Sampai Kapanpun Tetaplah Santri

Alfi Kholisdinuka - detikNews
Jumat, 25 Okt 2024 23:25 WIB
Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi
Foto: Alfi Kholisdinuka
Sragen -

Calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ahmad Luthfi hadir dalam acara Kaliyoso Bersholawat dalam rangka Perayaan Hari Santri Nasional di Kabupaten Sragen. Luthfi menegaskan bahwa dirinya merupakan alumni pesantren.

"Saya ini santri, dan santri sampai kapan pun tetaplah santri," ungkapnya di Halaman Masjid Jami Kaliyoso Jagopaten, Jetis Karangpung, Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Jumat (25/10/2024).

Luthfi kemudian bicara mengenai kewajiban seorang santri. Hal ini menjadi ikhtiarnya dalam mengikuti kontestasi pemilihan gubernur Jawa Tengah (Pilgub) 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seorang santri tidak akan pernah berhenti menuntut ilmu. Maka ikhtiar pencalonan menjadi gubernur ini adalah dalam rangka menimba ilmu," ungkapnya.

Lebih lanjut, Luthfi juga menegaskan sebagai seorang santri harus menebar manfaat untuk banyak orang. Oleh karena itu, dia meminta izin untuk membaktikan ilmunya

ADVERTISEMENT

"Seorang santri juga tidak boleh berhenti membaktikan ilmu. Maka izinkan saya, sebagai seorang santri, menebar manfaat bagi orang banyak," jelasnya.

Sebagai informasi, tema Hari Santri Nasional 2024 yakni 'Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan'. Tema ini mengajak para santri untuk melanjutkan semangat perjuangan yang diwariskan dengan meningkatkan kapasitas dan kompetensi diri dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.

Turut hadir dalam acara Ketua Majelis Sekar Langit Habib Zaidan bin Yahya, Ketua DPP Foksi Cak Natsir Sahib, Ketua DPW Foksi Habib Anis Haidar Bim Yahya, serta para Kiai dan Pengasung Pondok Pesantren se-Boyolali, Karanganyar dan Sragen.

(anl/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads