.webp)
Anggota DPR RI asal Sumbar, Andre Rosiade, menuntaskan persoalan bantuan Rp 10 miliar dari Kementerian Pertanian (Kementan) untuk petani korban banjir lahar dingin di Kabupaten Agam yang sempat mandek. Persoalan itu terungkap saat melakukan kunjungan ke Bukik Batanuah, Kecamatan Candung, Rabu (23/10) lalu.
"Alhamdulilah, masalah ini bisa segera dituntaskan dan bantuan Rp 10 miliar dari Kementan untuk petani di Agam akan segera cair. Dan pengerjaannya akan diserahkan kepada TNI melalui Korem 032/Wirabraja Sumbar dan jajaran. Insyaallah semua pihak telah memastikan peran masing-masing dengan melakukan MoU di Makorem Jumat ini," kata Wakil Ketua Komisi VI DPR ini, dalam keterangannya, Jumat (25/10/2024).
Andre Rosiade berharap bantuan bisa segera dicairkan dan dikerjakan langsung mulai Senin (28/10).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin sebelumnya ada persoalan administrasi atau miskomunikasi antara Kementan dan Pemprov Sumbar maka pencairan mandek atau terlambat. Sekarang sudah klir semua. Kementan langsung menurunkan Direktur Direktorat Perlindungan dan Penyediaan Lahan Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP)," kata Sekretaris Fraksi Gerindra MPR ini.
Sementara itu, Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Wahyu Eko Purnomo mengaku siap membantu mempercepat perbaikan lahan warga yang rusak akibat lahar dingin dari Gunung Marapi.
"Kami telah melakukan MoU pengerjaan lahan berkat fasilitasi pak Andre Rosiade. Mohon doanya, agar kerusakan lahan ini bisa segera diperbaiki dan petani kembali bisa menggarap lahan," katanya.
(maa/aud)
