Jadi Polisi Baduy, Aipda Ferry Cerita Rela Pulang ke Rumah 2 Minggu Sekali

Jadi Polisi Baduy, Aipda Ferry Cerita Rela Pulang ke Rumah 2 Minggu Sekali

Farih Maulana Sidik - detikNews
Jumat, 25 Okt 2024 14:26 WIB
Aipda Ferry Alamsyah Bersama Warga Suku Baduy
Aipda Ferry Alamsyah (Foto: Dok Ist)
Jakarta - Aipda Ferry Alamsyah selaku Ps Kanit Binmas, Polsek Leuwidamar, Polres Lebak, Banten, dalam 2 tahun terakhir banyak menghabiskan waktunya di desa adat Baduy. Dia rela pulang ke rumah 2 minggu sekali karena bertugas di Baduy demi menjaga adat dan budaya masyarakat Baduy.

"Saya per 2 minggu itu pulang (ke rumah). Jadi kebiasaan saya itu setelah turun dari Baduy, saya akan ke kantor dan melaporkan kegiatan saya di sana dan selanjutnya pulang ke rumah. Dua-tiga hari saya balik lagi dan kembali lagi ke polsek, dan baru kembali ke Baduy," kata Ferry di Hoegeng Corner detikPagi, Jumat (25/10/2024).

Aipda Ferry menceritakan kegiatan dirinya ketika berpatroli di Baduy. Menurut Ferry, dalam dua pekan tinggal di Baduy, ia akan bermalam di sejumlah desa Baduy dalam berpindah-pindah.

"Kalau saya kan, saya malam ini tidur di Baduy Dalam, contoh Cikeusik, besok malamnya saya pindah ke Baduy Dalam Cibeo, besok malamnya saya akan ke Cikatawarna. Dan memang kewajiban saya dalam setiap dua minggu saya wajib menyambangi puun, artinya saya menginap di sana, tidur dengan mereka, makan apa yang mereka makan dan tidak menjaga jarak dengan siapapun, mereka ada di situ ya saya pun ada di situ, mereka ke hutan saya ke hutan," jelasnya.

Hal itu yang membuat Aipda Ferry diterima keberadaannya oleh warga Baduy Dalam. Ia menepikan ego sebagai polisi ketika sudah tinggal dan berbaur dengan masyarakat Baduy demi menjaga kepercayaan masyarakat adat di sana terhadap aparat pemerintah, khususnya polisi.

"Karena masyarakat adat ini sangat rentan karena mereka mohon maaf, dari segi SDM-nya rendah karena meraka tidak bersekolah formal. Artinya cara kita memberikan pemahaman kepada mereka harus bener-bener yang mereka juga pahami, artinya mereka akan menerima apa yang kita kasih tahu 'ini begini loh' tapi dengan bahasa Sunda yang bisa mereka pahami dan bisa mereka terima," ucap Ferry.

"Tapi ketika itu tidak sepaham dengan mereka, mereka akan diam dan pergi. Orang Baduy beda dengan orang luar, kalau orang luar mungkin kalau tidak sepaham mungkin masih berani berdebat, tapi mereka (Baduy) tidak. Ketika kita memang tidak diterima oleh mereka, mereka akan meninggalkan kita," tambahnya.

Untuk diketahui, Aipda Ferry Alamsyah berjuang untuk menjaga adat dan budaya Baduy di Desa Kanekes, Lebak, Banten. Pria yang dikenal sebagai Polisi Baduy itu juga berupaya untuk melindungi hutan adat di sana agar tidak dirambah oleh masyarakat luar.

Aipda Ferry saat ini bertugas di Polsek Leuwidamar, Polres Lebak, Banten, sebagai Ps Kanit Binmas. Karena keterbatasan anggota, Aipda Ferry lalu ditugaskan juga merangkap sebagai Bhabinkamtibmas di Desa Kanekes.

Untuk diketahui, Desa Kanekes merupakan salah satu desa adat di Banten yang terdiri atas 68 kampung dan terbagi ke dalam 3 kampung Baduy dalam dan 65 kampung Baduy luar. Desa yang mempunyai luas wilayah 5.212,41 hektare itu masih menjunjung tinggi budaya luhur mereka dengan berjalan kaki. Desa ini tidak dilalui oleh kendaraan bermesin, baik roda dua maupun roda empat, dan tidak masuk jaringan listrik.

Aipda Ferry menjelaskan keberadaannya di Desa Kanekes untuk menjaga adat dan budaya agar tetap terjaga dengan baik. Selain itu, dia tidak ingin ada hutan adat yang dirambah dan diserobot oleh masyarakat luar yang tidak memiliki hak di wilayah adat.

"Mendidik dan membiasakan masyarakat dan para pengunjung untuk selalu menjaga kebersihan terkait sampah," kata Aipda Ferry yang diusulkan oleh Polda Banten dalam program Hoegeng Corner 2024. (fas/knv)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads