Presiden Prabowo Subianto memberi peringatan kepada jajaran menterinya, jika tidak mendukung program makan bergizi gratis, maka keluar dari pemerintahan. Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengingatkan bahwa para menteri sudah menandatangani pakta integritas.
"Saya nggak tahu saya nggak ikut rapatnya, sehingga dinamika saya juga nggak paham. Tapi setahu saya para calon menteri calon wamen sudah tandatangani paakta integritas," kata Dasco saat dihubungi, Kamis (24/10/2024).
Dasco menegaskan pakta integritas itu berkaitan dengan janji untuk mendukung penuh program Presiden Prabowo. Dia juga mengingatkan bahwa menteri dan wakil menteri merupakan pembantu presiden.
"Mendukung penuh program presiden, karena para menteri wamen itu pembantu presiden, setahu saya begitu," ucapnya.
Wakil Ketua DPR RI ini enggan berandai-andai apakah Prabowo memberikan warning atau sudah melihat adanya tanda-tanda jajarannya ogah menjalankan progam makan bergizi gratis. Dia akan mencari tahu soal itu.
"Kita nggak tahu pada pelaksanaannya nanti apakah itu warning pada saat pelaksanaan atau gimana saya akan tanyakan kalau ketemu," ujar dia.
Pernyataan Prabowo
Prabowo sebelumnya menyinggung program makan bergizi dalam sambutannya di sidang kabinet perdana. Prabowo meminta Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana segera memulai dan bergerak cepat susun perencanaan.
"Kemudian program makan bergizi, Kepala Badan Gizi Nasional dan semua kementerian dan lembaga untuk siapkan segera, kita mulai dengan bergerak cepat, tepat sasaran, terukur, tapi jangan takut dengan kesulitan," kata Prabowo di sidang kabinet perdana yang digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10).
Prabowo mengaku masih mendengar ada pihak yang ragu akan kemampuannya untuk menjalankan program makan bergizi. Prabowo memahami memang program tersebut tidak akan berjalan dengan cepat.
"Saya masih mendengar beberapa tokoh meragukan kemampuan kita untuk melaksanakan itu. Saya tidak katakan bahwa ini bisa selesai dalam 1 minggu, 2 minggu, atau 3 bulan, tidak ada di antara kita yang punya tongkat Nabi Sulaiman," ujarnya.
Prabowo sangat yakin program itu akan berjalan. Prabowo mempersilakan jajarannya yang tidak mendukung program ini untuk keluar dari pemerintahan.
"Saya hakulyakin, saya pertaruhkan, saya pertaruhkan kepemimpinan saya. Bagi saya, makan bergizi untuk anak-anak dan ibu hamil ini adalah strategic. Yang tidak mendukung hal ini, silakan keluar dari pemerintah yang saya pimpin," ujarnya.
Simak Video: Prabowo: Tak Dukung Makan Bergizi Gratis, Silakan Keluar Pemerintahan
(maa/idn)