Ma'ruf Amin Optimistis soal Jajaran Kabinet Prabowo, Begini Pesannya

Ma'ruf Amin Optimistis soal Jajaran Kabinet Prabowo, Begini Pesannya

Aris Rivaldo - detikNews
Kamis, 24 Okt 2024 14:15 WIB
KH Maruf Amin (Aris Rivaldo/detikcom)
Wapres RI ke-13 Ma'ruf Amin. (Aris Rivaldo/detikcom)
Jakarta -

Wapres RI ke-13, Ma'ruf Amin, optimistis soal jajaran Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka. Menurut Ma'ruf, jajaran kabinet sekarang jumlahnya besar dan bagus.

"Saya kira bagus, karena jumlahnya besar," kata Ma'ruf Amin di Pandeglang-Banten, Kamis (24/10/2024).

Ma'ruf Amin berpesan soal koordinasi antarkementerian dan instansi berjalan dengan baik. Menurutnya, koordinasi itu penting dilakukan agar tidak ada tumpang tindih tugas dan wewenang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Tinggal) bagaimana mengkoordinasikan supaya tidak tumpang-tindih, bagaimana melakukan koordinasi supaya masing-masing berjalan di atas koridor-koridor, sehingga diorkestra dengan baik," imbuhnya.

Ma'ruf menilai jajaran di kabinet sekarang merupakan orang-orang pilihan terbaik bangsa. Atas hal itu, Ma'ruf merasa optimistis kabinet sekarang bisa membawa perubahan untuk bangsa.

ADVERTISEMENT

"Kalau lihat keinginan presiden, kita sih optimis, tapi kita lihat nanti," pungkasnya.

Diketahui, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka telah mengumumkan jajaran kabinet pada Minggu (20/10). Kabinet itu terdiri dari 48 menteri dan 56 wakil menteri yang ditugaskan untuk membantu Presiden dan Wapres.

Simak: Video Maruf Amin Tinggalkan Istana Wapres Setelah Pisah Sambut dengan Gibran

[Gambas:Video 20detik]




(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads