Era Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dimulai. Partai Golkar sebagai salah satu partai pengusung percaya keduanya akan meneruskan jejak-jejak yang baik dari pemerintahan sebelumnya yang dipimpin Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.
"Pemerintahan Prabowo-Gibran semoga menjadi pelanjut hal-hal baik yang sudah dicapai Jokowi-Ma'ruf sebagai penanda keberlanjutan," kata Ketua Fraksi Golkar DPR RI Sarmuji saat dihubungi, Sabtu (19/10/2024).
"Insyaallah pemerintahan baru memiliki kesanggupan untuk itu karena sebagian tim kabinet Pak Prabowo sama dengan tim kabinet Pak Jokowi," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, menurut Sarmuji yang juga Sekjen Golkar itu, segera setelah Prabowo dilantik perlu adanya alokasi anggaran demi melancarkan program pemerintahan yang baru. Sebab, APBN yang sebelumnya telah disusun belum disesuaikan dengan nomenklatur terkini.
"Prioritas pemerintahan Pak Prabowo dalam waktu dekat adalah alokasi anggaran ke kementerian-kementerian agar kementerian bisa langsung bekerja, mengingat APBN kemarin belum disusun berdasarkan nomenklatur sekarang," ucapnya.
Pada hari ini, Minggu, 20 Oktober 2024, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia. Ketua MPR Ahmad Muzani menyampaikan total ada 33 kepala negara dan setingkat kepala negara dari negara-negara sahabat yang hadir.
Gladi bersih pelantikan sudah digelar sehari sebelumnya yaitu Sabtu, 19 Oktober 2024 yang dihadiri langsung oleh Gibran. Menurut Muzani, Gibran senang karena proses pelantikan simpel dan tidak bertele-tele.
(ygs/dhn)