Polri Koordinasi Interpol Buru WN China Penadah Modul BTS Curian di RI

Polri Koordinasi Interpol Buru WN China Penadah Modul BTS Curian di RI

Taufiq Syarifudin - detikNews
Senin, 14 Okt 2024 18:43 WIB
Polisi membongkar sindikat pencurian modul BTS 4G. Kerugian dari kejahatan ini mencapai Rp 120 miliar.
Polisi menangkap komplotan pencuri modul BTS di Jakarta yang melibatkan seorang WN China (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Pencurian modul base transceiver station (BTS) di Jakarta melibatkan seorang WN China berinisial SJ alias Jason selaku penadah. Polri berkoordinasi dengan Interpol untuk memburu Jason.

Personel Bagjatinter Set NCB-Interpol Indonesia Divhubinter Polri Kombes Norman Sitindaon mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan Interpol. Kerja sama dilakukan demi memburu Jason yang berada di luar negeri.

"Kasus ini kebetulan warga negara China, nantinya di Hubinter Polri melalui Interpol akan melakukan koordinasi dengan NCB Interpol BJ secara police cooperation, artinya kerja sama kepolisian, antara kepolisian kedua negara," ujar Norman dalam jumpa pers di Polsek Menteng, Senin (14/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Noman menambahkan, untuk mengejar Jason, penyidik dan Hubinter Polri akan berkolaborasi. Mereka akan mempersiapkan segala administrasi sampai dengan proses pelacakan ke negara di mana Jason diduga kabur.

"Tentunya kami juga akan berkoordinasi dengan pihak imigrasi, melihat posisi terakhir dimana berdasarkan data perlintasan DPO tersebut diduga kabur ke negara mana," ucap dia.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Dibhubinter Polri telah mengetahui bahwa Jason ini menerima seluruh barang curiannya di Hong Kong. Barang hasil curia yang disiapkan lima tersangka di Jakarta pun akan dikirim di Hong Kong.

"Tentunya kami juga akan berkolaborasi dengan kepolisian Hong Kong, melacak keberadaan dari DPO ini. Sementara itu yang dapat kami sampaikan," ucapnya.

5 Tersangka Ditangkap

Sebelumnya, polisi menangkap lima pencuri modul base transceiver station (BTS) di Menteng, Jakarta Pusat. Akibat pencurian itu, provider mengalami kerugian hingga Rp 120 miliar.

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Susatyo Condro Purnomo mengatakan pencurian yang dilakukan tersangka di Jakarta Pusat sudah dilakukan beberapa kali. Kelima tersangka yang ditangkap adalah MJ (31), AL (29), TY (34), RCH (25), dan AB (49).

"Jadi barang bukti yang disita, ya itu adalah 227 unit modul BTS, yang kedua kemudian 13 paket modul BTS yang siap dikirim ke China, kemudian juga alat-alat yang digunakan untuk melakukan kejahatan," kata Kombes Susatyo dalam konferensi pers di Polsek Menteng, Senin (14/10/2024).

Kasus ini terbongkar setelah MJ ditangkap usai mencuri modul BTS di Pasar Kemayoran, Jakarta Pusat. MJ datang seolah-olah teknisi dari provider dengan membawa kop surat dari provider.

"Kemudian penyidik melakukan pengembangan di TKP di Serpong, di sana ditangkap tersangka berikutnya, yaitu adalah AL, TY, RCH, dan AB," sambungnya.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads