Truk TNI Tabrakan dengan Mobil, Korem Suryakancana Buka Ruang Mediasi

Truk TNI Tabrakan dengan Mobil, Korem Suryakancana Buka Ruang Mediasi

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Senin, 14 Okt 2024 10:37 WIB
Kasi Intel Korem 061/Suryakancana Kolonel CZI Joy Karter Lumi
Kasi Intel Korem 061/Suryakancana Kolonel CZI Joy Karter Lumi (Pakai baju maroon) (Foto: Rizky Adha/detikcom)
Jakarta -

Pihak Korem 061/Suryakancana buka suara usai kendaraan truknya yang viral terlibat kecelakaan dengan mobil warga sipil di Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pihaknya memastikan bahwa akan bertanggung jawab secara materil terkait kecelakaan tersebut.

"Kami akan tindaklanjuti ini, dan kami dari Korem membuka ruang mediasi kepada akun yang mengatasnamakan Milanta ini. Kalau kami harus bertanggung jawab secara material, kami bersedia dan bertanggung jawab," kata Kasi Intel Korem 061/Suryakancana Kolonel CZI Joy Karter Lumi di Bogor, Senin (14/10/2024).

Joy mempersilakan apabila ada yang merasa dirugikan, bisa datang ke Makorem 061/Suryakancana untuk menyelesaikan masalah tersebut. Dia menyampaikan bahwa bukannya tidak merespons, namun kemarin memprioritaskan tugas negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sungguh sangat disayangkan, bukan kami slow response, dalam hal ini ada skala prioritas yang kami harus laksanakan adalah tugas negara, pengamanan VVIP," ungkapnya.

Hingga saat ini, Korem Suryakencana belum berkomunikasi dengan pihak yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Namun pihak Mabes AD telah meminta agar kejadian itu diselesaikan dengan baik-baik.

ADVERTISEMENT

"Sampai dengan detik ini kami belum dapat komunikasi. Justru kami berkomunikasi dengan komando atas, sudah dapat arahan dari Mabesad silakan selesaikan baik-baik, cari solusi terbaik. Kalau sudah ada komunikasi, kita membuka peluang mediasi. Silakan datang ke Makorem, kita selesaikan," bebernya.

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, sebuah video memuat perselisihan yang melibatkan anggota TNI dengan seorang perempuan viral di media sosial. Cekcok di antara keduanya itu disebut akibat kecelakaan lalu lintas.

Dalam video viral itu, disebutkan bahwa truk TNI telah menabrak mobil warga. Sosok perempuan selaku pemilik mobil itu lalu melayangkan protes dengan sopir truk TNI di lokasi.

Di narasi video itu warga selaku pemilik mobil meminta kartu identitas dari anggota TNI. Pihak TNI juga dinarasikan kabur dan tidak tanggung jawab usai menabrak mobil perempuan tersebut.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Dispenad) Brigjen Wahyu Yudhayana buka suara terkait peristiwa viral tersebut. Dia mengatakan kejadian itu berada di wilayah Sukamakmur, Bogor, pada Sabtu (12/10).

"Jadi kejadiannya di Sukamakmur, truk TNI mau naik ke atas dan ini ada ibu-ibu bawa mobil mau turun," kata Wahyu saat dihubungi, Minggu (13/10).

Wahyu mengatakan sopir truk TNI tetap memacu kendaraannya karena merasa akan diprioritaskan saat melalui jalan yang menanjak. Namun warga pengendara mobil itu juga tetap memacu kendaraan hingga kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan itu terjadi.

"Kalau posisi gitu kan yang turun berhenti dulu nahan kasih kesempatan yang naik karena tanjakan kan tapi yang terjadi sama-sama jalan. Akhirnya ada tumburan," katanya.

Lihat juga Video 'Viral Truk TNI Dihadang Minibus di Medan, Begini Kronologinya':

[Gambas:Video 20detik]

(rdh/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads