15 Siswi Diduga Korban Pelecehan Guru SMKN di Jakut Jalani Visum

15 Siswi Diduga Korban Pelecehan Guru SMKN di Jakut Jalani Visum

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 09 Okt 2024 14:31 WIB
Despair. The concept of stopping violence against women and human trafficking,  International Womens Day
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Tinnakorn Jorruang)
Jakarta -

Polisi menindaklanjuti laporan terkait dugaan pelecehan yang dilakukan oknum guru seni budaya SMKN di Penjaringan, Jakarta Utara. Polisi menyebut 15 siswi yang diduga menjadi korban tersebut divisum di RSCM.

"Kemarin kan baru bikin LP, habis itu kan langsung visum di RSCM semua, kurang lebih 15 orang," kata Kanit PPA Polres Metro Jakarta Utara AKP Girhat Sijabat saat dihubungi, Rabu (9/10/2024).

Setelah visum selesai, pihak kepolisian selanjutnya akan melakukan pemeriksaan terhadap korban. Girhat menyebut pihak kepolisian juga sudah mengecek sekolah tempat dugaan pelecehan dilakukan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari awal kita sudah cek lokasi, dari Polsek sudah ke sana, ke sekolah. Kalau korban sudah ada. Pemeriksaan korban dululah, klarifikasi dulu. Masih penyelidikan," tuturnya.

Oknum Guru Terancam Dipecat

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono buka suara terkait guru seni budaya SMKN di Penjaringan, Jakarta Utara, diduga melakukan pelecehan terhadap 15 orang siswi. Heru menegaskan sudah meminta Kepala Dinas Pendidikan Jakarta menindak tegas oknum guru tersebut.

ADVERTISEMENT

"Saya sudah minta kepada Kadis, kalau ada yang seperti itu, ditindak tegas," kata Heru kepada wartawan di gedung DPRD DKI Jakarta kepada wartawan, Selasa (8/10).

Heru Budi memastikan, jika terbukti bejat, oknum guru tersebut bakal dipecat. Namun pemecatan ini harus melalui berbagai proses di Inspektorat.

"Ya pasti (dipecat), prosesnya nanti mekanisme administrasi melalui Inspektorat," ucapnya.

(wnv/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads