.webp)
Seorang nelayan bernama Musa (46) meninggal dunia setelah menyelam mencari ikan di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Petugas pemadam kebakaran (damkar) mengevakuasi jasad korban yang masih berada di lautan bersama kapalnya.
"Setelah melakukan penyelaman, korban tidak sadarkan diri," kata Kasiops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakut Gatot Sulaeman, Selasa (8/10/2024).
Peristiwa itu terjadi pada pagi tadi sekitar pukul 08.32 WIB. Petugas damkar mendapatkan laporan bahwa korban berada di perairan Pulau Kotok, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban merupakan nelayan. Satu tim damkar terdiri atas 5 personel mendatangi lokasi korban menggunakan perahu penyelamatan.
Berdasarkan keterangan saksi, korban sempat mengeluhkan kondisi tak enak badan. Korban tak sadarkan diri setelah beberapa waktu menyelam mencari ikan.
"Kronologi, nelayan kongsi (menyelam ke laut menggunakan kompresor). Dari semalam katanya sudah tidak enak badan. Terus ikut kongsi menyelam mencari ikan, kedalaman 7 meter. Lalu naik kembali ke kapal. Masih sempat berbicara sebentar, langsung tidak sadarkan diri," jelasnya.
Korban meninggal dunia dalam posisi sudah di atas kapal bersama teman-temannya. Setelah itu, korban dibawa ke Puskesmas Pulau Panggang.
Korban diketahui juga tinggal di Pulau Panggang RT 07 RW 03, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara.
"Korban berhasil dievakuasi," ujarnya.
(jbr/imk)
