Ada Bangkai 4 Pesawat di Gunung Sibayak yang Belum Dievakuasi
Kamis, 22 Mar 2007 20:15 WIB
Deli Serdang - Dugaan bahwa lokasi penemuan heli Bolcow TNI AD sama dengan lokasi penemuan heli pada 1996 semakin kuat. Ternyata, hingga saat ini setidaknya ada 4 bangkai pesawat yang belum dievakuasi dari kawasan Gunung Sibayak, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut). "Saya sudah lama tinggal di Brastagi. Saya tahu beberapa pesawat yang pernah jatuh di sekitar Gunung Sibayak. Ada empat pesawat kalau tidak salah," kata Dick Son Pelawi, seorang warga yang tinggal di Kecamatan Brastagi, Kabupaten Karo, yang tidak jauh dari kawasan gunung Sibayak, saat ditemui detikcom, Kamis (22/3/2007). Keempat bangkai pesawat itu sudah ditemukan, namun belum dievakuasi hingga kini. Salah satu dari empat pesawat ini adalah heli Bolcow milik Penerbangan TNI Angkatan Darat (Penerbad) yang jatuh pada 22 Agustus 1994. Ketiga pesawat lainnya adalah pesawat Hercules C 37 milik TNI AU, Fokker 28 milik Garuda, dan helikopter Pertamina. "Setahu saya, empat pesawat ini belum dievakuasi meski korban-korbannya sudah dievakuasi," ujar Dick Son. Dick Son yakin bahwa bangkai heli Bolco TNI AD yang berada di Laugedang Desa Sumbeikan II, Desa Suka Makmur, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, sudah pernah ditemukan pada 2 April 1996. Saat itu, memang bangkai heli dibiarkan begitu saja, sementara para korbannya telah dievakuasi. Pria yang sudah bertahun-tahun di Brastagi ini masih ingat bahwa salah satu warga yang menemukan heli tersebut pada 2 April 1996 bernama Effendi Surbakti. Karena itu, dia cukup kaget mendengar informasi bahwa salah satu warga yang memandu Tim SAR menuju lokasi jatuhnya heli tersebut pada hari ini adalah Effendi Surbakti. "Saya tidak tahu apakah ini kemiripan nama, saya tidak tahu. saya aken cek," kata Dick Son. Namun, bila memang orang tersebut sama, maka kemungkinan Effendi Surbakti juga tidak mengetahui bahwa bangkai heli yang ditemukan 1996 lalu belum dievakuasi.
(asy/nrl)