Antrean penumpang mengular di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, sore ini. Salah satu penumpang, Fatimah, mengeluhkan antrean 'horor' ini layaknya kemacetan di Jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (5/10/2024), antrean terjadi di lantai dasar Stasiun Juanda dan di jembatan penyeberangan orang (JPO).
Penampakan antrean di lantai dasar dimulai dari pagar masuk area Stasiun Juanda. Sementara itu, antrean di JPO dimulai dari arah halte TransJakarta Juanda.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antrean terlihat lama berhenti atau nyaris tidak jalan sama sekali. Pergerakan penumpang mulai terlihat saat pintu masuk lantai bawah dibuka paksa oleh penumpang.
Sedangkan antrean di JPO, mereka terpaksa menunggu sampai petugas membuka pembatas untuk masuk ke dalam stasiun. Di lokasi ini ada penumpang yang berteriak minta pintu dibuka, di antara mereka ada yang berteriak sesak napas.
Salah satu penumpang Fatimah mengeluhkan antrean 'horor' ini. Dia menyebut antrean di Stasiun Juanda layaknya kemacetan di Jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat.
"Ya Allah, seumur-umur baru ngerasain naik kereta jubel-jubelan begini. Ini mah stasiun penuhnya kayak jalur Puncak," kata Fatimah saat ditemui di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat.
Fatimah mengatakan, akibat kepadatan ini, anak hingga ponakannya mengalami sesak napas. Hal itu membuat mereka menangis.
"Ini anak sama ponakan saya pada nangis semua. Ponakan saya yang laki ini dadanya nyesek kegencet sampai berasa ke belakang sesek-nya," terangnya.
Selain Fatimah, ada Nurhasanah, yang ikut dalam kepadatan di Stasiun Juanda sore ini. Nur menjelaskan badannya terasa sakit setelah terimpit dan juga dorong-dorongan dengan penumpang lain.
"Sakit-sakit badan. Pintunya soalnya nggak dibuka, jadi numpuk, dorong-dorongan semua. Tapi sudah telanjur antre, pikirnya kan palingan antre di sini doang, nggak tahunya di pintu ditahan, nggak boleh masuk," jelas Nur.
Sementara itu, Farouk mengaku istrinya harus mengalami perawatan di ruang kesehatan stasiun lantaran antrean panjang sore ini. Dia mengira antrean panjang ini lantaran banyaknya penumpang pulang menggunakan kereta api pada waktu yang bersamaan.
"Istri saya sesek nih, terus ditolong ke ruangan sama petugas. Penyebabnya kayaknya sih pulangnya pada barengan dari Monas. Cuma petugasnya juga nahan pintu, nggak dibuka, kesel juga sih," ujar Farouk.
Simak Video Kepadatan di Stasiun Juanda, Ada Penumpang Jatuh dan Terinjak