Wanita di Bogor Sempat Ngomong 'Kamu Ngerjain Saya' Sebelum Sayat Tetangga

Wanita di Bogor Sempat Ngomong 'Kamu Ngerjain Saya' Sebelum Sayat Tetangga

Devi Puspitasari - detikNews
Selasa, 01 Okt 2024 13:17 WIB
Ilustrasi Garis Polisi
Ilustrasi garis polisi (Ari Saputra/detikcom)
Bogor -

Polisi masih menyelidiki motif wanita berinisial LL yang menyayat wanita berinisial IY menggunakan pisau cutter di Bojonggede, Kabupaten Bogor. Polisi mengungkap ucapan LL sebelum menyayat IY, yang merupakan tetangganya.

"Kata korban sih (pelaku ngomong) 'Kamu ya yang ngerjain saya ya? Biar sama-sama mati'. Gitu aja sih dari keterangan korban," kata Kanit Reskrim Polsek Bojonggede AKP Teguh saat dihubungi wartawan, Selasa (1/10/2024).

Teguh mengatakan pelaku diduga mengalami depresi. Teguh menyebut, berdasarkan keterangan suami, LL sudah tiga minggu tak bisa tidur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya (tanpa alasan) kemungkinan itu karena si pelaku mengalami depresi atau gimana. Karena menurut keterangan suaminya, sudah tiga minggu nggak bisa tidur," jelasnya.

"Kemudian ada pikiran mungkin dia 'dikerjain' secara apa, ya, kita nggak ngerti ya, karena bahasa dari korban begitu. Datang ke rumah (korban), 'Kamu yang ngerjain saya ya'. Gitu," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Polisi saat ini sudah memeriksa tiga saksi terkait kasus tersebut. Kondisi korban berangsur pulih.

"Sudah tiga (saksi) suami-istri yang nolong, sama Pak RT di lingkungan. (Kondisi) korban alhamdulillah sudah membaik, kemarin sudah dimintai keterangan. Tapi nggak bisa lama-lama," ujarnya.

Polisi juga terus mendalami motif pelaku menyerang korban. Dia mengatakan pelaku melakukan penyerangan secara mendadak.

"Belum tahu (motif pelaku). Hanya itu saja, 'Kamu yang ngerjain saya ya'. Entah apa ya, mungkin apa 'dikerjain' dalam arti entah diguna-guna atau apa, ya kan dari bahasanya," jelasnya.

Teguh mengatakan warga menyebut pelaku jarang bersosialisasi. Dia menyebut LL sering menghabiskan waktu di dalam rumah.

"Dan si pelaku ini, menurut keterangan warga, nggak pernah keluar, nggak pernah ngobrol, hanya di dalam rumah aja gitu," ujarnya.

Simak: Video: Polisi Ungkap Kronologi Kasus Colok Mata di Gunung Putri

[Gambas:Video 20detik]



(haf/haf)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads