TNI AL Ungkap Jejak Penipuan Tentara Gadungan yang Ditangkap di Monas

TNI AL Ungkap Jejak Penipuan Tentara Gadungan yang Ditangkap di Monas

Jabbar Ramdhani - detikNews
Senin, 30 Sep 2024 15:44 WIB
Pria berinisial JGK (23) ditangkap anggota Puspom TNI di area gladi HUT TNI di Monas. Anggota TNI AL gadungan itu diduga menipu di wilayah Lantamal VII Kupang. (dok TNI AL)
Pria berinisial JGK (23) ditangkap anggota Puspom TNI di area gladi HUT TNI di Monas. Anggota TNI AL gadungan itu diduga menipu di wilayah Lantamal VII Kupang. (dok TNI AL)
Jakarta -

Pria berinisial JGK (23) yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) ditangkap anggota Pusat Polisi Militer (Puspom TNI) di area Monumen Nasional (Monas). JGK, yang merupakan anggota TNI AL gadungan, diduga melakukan penipuan di wilayah Lantamal VII Kupang.

JGK lalu dibawa menuju ke Lantamal VII Kupang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Diduga ada sejumlah orang yang menjadi korban penipuan JGK dengan modus ditawarkan lulus pendaftaran TNI AL.

"Melakukan penipuan hingga puluhan juta terhadap warga NTT yang berniat mendaftar TNI AL dengan menjanjikan kelulusan," demikian keterangan TNI AL di situsnya, Senin (30/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

JGK diamankan di Monas pada Jumat (27/9) saat anggota TNI masih melakukan latihan geladi perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-79 TNI di kawasan Monas. Penipuan yang dilakukan JGK telah dilaporkan korban.

"Penipuan dilakukan pelaku sekitar bulan Agustus 2024 lalu dan korban penipuan segera melaporkan penipuan tersebut kepada Pomal Lantamal VII," katanya.

ADVERTISEMENT
Pria berinisial JGK (23) ditangkap anggota Puspom TNI di area gladi HUT TNI di Monas. Anggota TNI AL gadungan itu diduga menipu di wilayah Lantamal VII Kupang. (dok TNI AL)Lantamal VII Kupang mengungkap dugaan penipuan yang dilakukan oknum TNI AL gadungan berinisial JGK. Pria itu ditangkap di Monas (dok TNI AL)

Kasus ini juga telah disampaikan kepada khalayak lewat konferensi pers yang digelar di Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) VII Kupang oleh Komandan Polisi Militer Angkatan Laut (Danpomal) Lantamal VII Kupang Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo yang mewakili Danlantamal VII Kupang Laksma TNI I Putu Darjatna.

Lantamal VII Kupang segera bergerak usai mendapat laporan. Anggota Lantamal VII Kupang juga mengejar pelaku baik di rumah orang tua, tempat kost, serta tempat-tempat yang biasa dikunjungi pelaku. Namun pelaku terus berpindah-pindah tempat dari Bali, Surabaya, Malang, hingga akhirnya tertangkap di Jakarta.

Pelaku menjalankan penipuan bermodalkan seragam lengkap yang dibeli dari Pasar Turi Surabaya. TNI AL mengimbau masyarakat waspada modus penipuan serupa. TNI AL juga menyatakan bahwa pendaftaran TNI AL bebas biaya alias gratis.

Tonton Video: Danny Pomanto Dedikasi 'Anak Lorong' Untuk Kota Makassar

[Gambas:Video 20detik]

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Kami mengimbau kepada pemuda pemudi NTT yang ingin mendaftar TNI AL jangan mempercayai jika ada oknum-oknum, baik itu anggota sendiri atau pihak luar yang menjanjikan kelulusan, karena Lantamal benar-benar melaksanakan tes masuk sesuai dengan ketentuan dan hasil tes dari calon, Lantamal VII memiliki layanan pengaduan di Pomal yang siap menerima laporan-laporan yang berkaitan dengan institusi kami," kata Danpomal Lantamal VII Kupang, Letkol Laut (PM) Catur Dono Wibowo.

Dalam kasus ini, disita barang bukti berupa 1 tas selempang, KTP, kartu BPJS, kartu ATM, Buku tabungan, 1 botol minyak kayu putih, 1 botol braso, 1 charger HP, 1 handsfree, 1 foto 4x6 background merah, dan 1 botol miras jenis moke.

Pria berinisial JGK (23) ditangkap anggota Puspom TNI di area gladi HUT TNI di Monas. Anggota TNI AL gadungan itu diduga menipu di wilayah Lantamal VII Kupang. (dok TNI AL)Lantamal VII Kupang menyerahkan kasus dugaan penipuan yang dilakukan JGK kepada pihak kepolisian (dok TNI AL)

Pihak Lantamal VII Kupang terus melaksanakan pendalaman karena tidak menutup kemungkinan masih ada korban penipuan lainnya yang belum melapor. Selanjutnya Lantamal VII Kupang melaksanakan koordinasi dan menyerahkan pelaku beserta barang bukti kepada kepolisian setempat untuk proses lebih lanjut.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diamanahkan, serta menindak tegas segala bentuk tindak pidana yang terjadi di wilayah kerjanya yang dapat merugikan masyarakat sekitar.

Tonton Video: Danny Pomanto Dedikasi 'Anak Lorong' Untuk Kota Makassar

[Gambas:Video 20detik]

Halaman 3 dari 2
(jbr/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads