Siswa SMP di Deli Serdang Meninggal Usai Dihukum Squat 100 Kali

Siswa SMP di Deli Serdang Meninggal Usai Dihukum Squat 100 Kali

Finta Rahyuni - detikNews
Jumat, 27 Sep 2024 20:55 WIB
Jasad korban saat akan dimakamkan. (Foto: Istimewa)
Jasad Siswa SMPN 1 STM Hilir Kabupaten Deli Serdang (14) saat akan dimakamkan. (Foto: Istimewa)
Jakarta -

Siswa SMPN 1 STM Hilir Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (14) tewas usai dihukum gurunya melakukan squat jump 100 kali. Hukuman itu diberikan lantaran siswa tak menghafal tugas yang diberikan guru agamanya.

Ibu korban Yuliana Padang mengatakan korban dihukum squat jump oleh gurunya pada Kamis (19/9/2024). Setelah pulang sekolah, korban mengeluhkan sakit pada bagian kakinya hingga keesokan harinya mengalami demam. Setelah itu, korban dibawa berobat ke salah satu klinik. Namun, kata Yuliana, anaknya tetap demam tinggi dan kakinya bengkak.

Singkat cerita, pihak klinik merujuk korban ke RSU Sembiring Deli Tua. Nahas, pada Kamis (26/9) pagi korban dinyatakan meninggal dunia. Berdasarkan pengakuan anaknya sebelum meninggal, korban dihukum guru agamanya squat jump sebanyak 100 kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dihukum squat jump, 100 kali anak saya cakap (ungkapkan). Gara-gara dibilang anak saya disuruh menghapal alkitab, dia tidak hapal, jadi itu dikasih hukumannya," kata Yuliana, dilansir detikSumut, Jumat (27/9/2024).

Yuliana menyebut sejauh ini juga belum ada tindak lanjut dari pihak sekolah terkait kematian anaknya itu. Yuliana sudah sempat mendatangi kantor polisi untuk membuat laporan terkait kasus kematian anaknya itu. Namun, saat itu, pihak kepolisian menjelaskan soal prosedur penyelidikan yang mengharuskan korban untuk diautopsi.

ADVERTISEMENT

Sementara, Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang Kompol Rizki Akbar mengatakan pihaknya saat ini tengah menyelidiki peristiwa itu. "Betul, saat ini kami masih lakukan penyelidikan," kata Rizki saat dikonfirmasi.

Rizki belum memerinci lebih lanjut soal peristiwa itu. Namun, dia menjelaskan sejauh ini keluarga korban belum membuat laporan atas kejadian itu. "Belum ada (laporan)," jawabnya singkat.

Baca selengkapnya di sini.

Lihat juga Video: Video Marc Marquez Cs Disambut Ribuan Siswa di Mataram

[Gambas:Video 20detik]




(taa/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads