.webp)
Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berhasil menyabet penghargaan di acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (P2DD) 2024.
Tak tanggung-tanggung, Pemkot Semarang memborong 2 penghargaan sekaligus, yakni sebagai Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Pemerintah Kota Terbaik Wilayah Jawa-Bali dan pemenang Program Unggulan P2DD Kota Terbaik melalui Program Gerakan Transaksi Elektronik Kota Semarang (GESIT).
Adapun anugerah tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta, Senin (23/9). Hevearita atau yang akrab disapa Mbak Ita menilai penghargaan yang diberikan merupakan bentuk apresiasi atas upaya Pemerintah Kota Semarang dalam mempercepat implementasi digitalisasi di daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Capaian ini sekaligus membuktikan kesuksesan program GESIT yang diinisiasi oleh Pemkot Semarang melalui Bapenda dalam mendorong digitalisasi transaksi di berbagai sektor hingga level kecamatan, mulai dari pembayaran pajak hingga retribusi.
"Tentunya hal ini menjadi salah satu bukti bahwa implementasi dan kemudian juga satgas dari P2DD ini berjalan dengan baik," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (24/9/2024).
Diketahui, Semarang menjadi satu-satunya kota di Indonesia yang berhasil memenangkan kedua kategori penghargaan, di antara 15 pemerintah daerah penerima anugerah.
Dia mengatakan prestasi ini berkat kolaborasi banyak pihak, mulai dari Kemenko Perekonomian, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan bantuan dari Bank Indonesia perwakilan Jawa Tengah. Selain itu juga tidak lepas dari kesediaan masyarakat untuk menerapkannya.
"Tentu ini menjadi satu kebanggaan karena dalam satu minggu ini Pemerintah Kota Semarang mendapatkan bertubi-tubi penghargaan dan ini membuktikan bahwa Kota Semarang berkolaborasi bersinergi dengan stakeholder, kemudian juga dengan masyarakat dan juga dari teman- teman pemerintah kota," tuturnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto berharap penghargaan tersebut dapat memotivasi daerah lain.
"Kami berharap penghargaan ini dapat memotivasi daerah lain untuk mempercepat digitalisasi transaksi guna mendukung perekonomian lokal," kata Airlangga.
Penghargaan ini sebagai bentuk evaluasi dan apresiasi atas kinerja Pemerintah Daerah dengan melaksanakan Championship TP2DD 2024 di 5 wilayah yaitu Sumatera, Jawa-Bali, Kalimantan, Sulawesi, serta Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua. Dalam ajang ini, Satgas P2DD telah menetapkan 15 Pemerintah Daerah (Pemda) Penerima Penghargaan TP2DD terbaik, 3 Pemda Penerima Penghargaan Program Unggulan terbaik di tingkat Provinsi, Kabupaten, dan Kota, 1 BPD terbaik, serta 3 TP2DD Rookie of the Year yang dinilai paling mendukung kebijakan P2DD tahun 2023.
(akn/ega)
