Kesiapan IKN Jadi Pertimbangan Jokowi Teken Keppres Pindah Ibu Kota

Kesiapan IKN Jadi Pertimbangan Jokowi Teken Keppres Pindah Ibu Kota

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 19 Sep 2024 08:27 WIB
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet di IKN - Menteri di IKN
Jokowi saat pimpin sidang kabinet di IKN. (Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Keputusan Presiden (Keppres) pemindahan ibu kota ke Ibu Kota Nusantara (IKN) belum ditandatangani hingga kini. Apa alasannya?

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kesiapan IKN jadi pertimbangan untuk meneken Keppres. Jokowi menekankan pindah ibu kota harus dihitung secara matang.

"Kita melihat itu kesiapan betul betul, di sana harus betul-betuk siap betul. Kalau cuma hanya tanda tangan, tanda tangan gampang, tapi kesiapan IKN itu sendiri. Kalau yang namanya ditandatangani, pindah itu semua harus siap," kata Jokowi usai menghadiri Indonesia International Geothermal Convention and Exhibition 2024, di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (18/9).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi menegaskan kesiapan yang dimaksud buka hanya gedung yang, melainkan listrik, furnitur, hingga sumber daya manusia. Jokowi kemudian bersatire pindah rumah saja rumit, apalagi pindah ibu kota.

"Bukan hanya gedung yang siap, furnitur harus siap, listrik harus siap, SDM harus siap, sistemnya harus siap, pindahan rumah aja ruwetnya kayak gitu, ini pindah ibu kota jadi semua harus dihitung," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Jokowi lantas membuka opsi bahwa Keppres pemindahan ibu kota itu bisa saja diteken oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Jokowi menegaskan semua ekosistem harus terbangun untuk pindah ibu kota.

"Yang tanda tangan bisa saya bisa presiden terpilih Prabowo Subianto, kotanya siap betul, ekosistem sudah terbangun, kalau itu sudah siap, juga ada pendukung lainnya. Logistik seperti apa, sekolah untuk anak-anak, nanti di sana siap nggak, rumah sakitnya siap nggak, semuanya, tidak hanya urusan kita pindahan, kalau hanya (pindah) orangnya aja enak, hanya bawa baju," ujarnya.

Peluang Keppres Diteken Setelah Oktober

Pada Juli lalu, Jokowi mengungkap bisa saja Keppres pindah ibu kota terbit usai Oktober. Dalam artian usai pelantikan presiden, di mana sudah menjadi pemerintahan Prabowo-Gibran.

"Keppres bisa sebelum, bisa setelah Oktober," kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (8/7).

Sama seperti di atas, Jokowi mengatakan pindah ibu kota melihat situasi lapangan terlebih dahulu. Ia tak ingin memaksakan keadaan.

"Kita melihat situasi lapangan. Kita tidak ingin memaksakan sesuatu yang memang belum, jangan dipaksakan. Semuanya dilihat, progres lapangannya dilihat," ujarnya.

UU IKN resmi diundangkan pada Selasa (15/2). Ibu Kota Nusantara telah disepakati dalam bentuk satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus setingkat provinsi.

Pemerintahan itu disebut Otorita IKN, yang diberikan untuk merespons perkembangan era digital saat ini dalam memudahkan pelaksanaan segala urusan pembangunan IKN.

Simak Video: Jokowi Belum Terbitkan Keppres IKN: Lihat Situasi di Lapangan

[Gambas:Video 20detik]



Prabowo janji lanjutkan IKN, simak di halaman berikut

Prabowo Janji Lanjutkan IKN

Presiden Terpilih Prabowo Subianto berkali-kali menegaskan komitmen melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Menteri Pertahanan ini bahkan ingin melakukan percepatan pembangunan IKN di eranya.

"Saya kira sudah berkali-kali saya sampaikan bahwa saya bertekad untuk melanjutkan, kalau bisa menyelesaikan ya," kata Prabowo saat mendampingi Jokowi memberikan keterangan pers di IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8).

Prabowo mengatakan Jokowi telah menginisiasi pembangunan IKN. Karena itu, dia ingin melanjutkan bahkan menyelesaikan IKN.

"Pak Jokowi saya kira sudah mengambil peran sejarah beliau yang inisiasi, minimal saya lanjutkan, kalau bisa saya ikut yang menyelesaikan," jelasnya.

Prabowo menyadari pembangunan IKN bukan pekerjaan yang sebentar. Namun dia meyakini dalam beberapa tahun mendatang IKN sudah bisa berfungsi dengan baik.

"Walaupun kita sadar pembangunan ibu kota itu bukan pekerjaan yang sebentar, ya pekerjaan yang lama, yang berat, tapi saya percaya dalam 3, 4, 5 tahun fungsi dari pada ibu kota ini sudah bisa berjalan ya," tuturnya.

Prabowo optimistis bahwa manfaat pemindahan IKN akan dirasakan ke depannya. Menurut Prabowo, banyak yang harus dia kerjakan.

"Ini saya bukan orang teknik tapi saya empiris saya juga orang lapangan saya juga banyak membangun. Saya kira kalau kita lihat, optimis ya dan nanti akan kelihatan betapa manfaat daripada pemindahan ini, walaupun nanti tentunya banyak yang masih harus kita kerjakan," sebut Prabowo.

Simak Video: Jokowi Belum Terbitkan Keppres IKN: Lihat Situasi di Lapangan

[Gambas:Video 20detik]



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads