MenPAN-RB Ungkap Peran Transformasi Pemerintahan dalam Mitigasi Lingkungan

MenPAN-RB Ungkap Peran Transformasi Pemerintahan dalam Mitigasi Lingkungan

Hana Nushratu - detikNews
Kamis, 05 Sep 2024 21:15 WIB
MenPAN-RB Abdullah Azwar Anas
Foto: KemenPAN-RB
Jakarta -

Pemerintah terus berupaya mendorong praktik berkelanjutan dan mendukung agenda iklim dalam transformasi tata kelola pemerintahan. Dalam transformasi tata kelola, integrasi teknologi digital menjadi enabler yang sangat relevan untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.

Komitmen tersebut disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas saat membuka Diskusi Tematik Tony Blair Institute (TBI) Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024.

"Transformasi digital diharapkan menjadi pondasi ekosistem keberlanjutan yang berlandaskan transparansi data dan interoperabilitas untuk pengambilan keputusan yang mendukung transisi energi yang berkeadilan," jelas Anas, dalam keterangan tertulis, Kamis (5/9/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam acara yang digelar di Jakarta Convention Center, Kamis (5/9) Anas menyebut saat KemenPAN-RB sedang dalam proses menyusun Grand Design Reformasi Birokrasi Nasional (GDRBN) Tahun 2025-2045, yang memuat arah kebijakan pelaksanaan Reformasi Birokrasi nasional ke depan. GDRBN tersebut akan menyempurnakan upaya-upaya reformasi birokrasi yang telah berjalan saat ini.

"Sekaligus mengakomodasi perubahan lingkungan strategis serta tantangan-tantangan global," imbuh Anas.

ADVERTISEMENT

Integrasi teknologi digital melalui Digital Public Infrastructure (DPI) atau Infrastruktur Publik Digital merupakan terobosan yang tengah dikembangkan pemerintah untuk memenuhi layanan publik dalam rangka implementasi green energy.

Pemerintah telah meluncurkan GovTech Indonesia dengan nama INA Digital yang mencakup 9 Layanan Prioritas, termasuk di dalamnya mencakup Digital Public Infrastructure (DPI), layanan di bidang pendidikan, kesehatan, bantuan sosial, dan lainnya yang akan terus dikembangkan.

Inovasi Artificial Intelligence (AI) digunakan untuk mengintegrasikan data yang kompleks dalam operasional DPI. Dalam riset yang dilakukan oleh European Union, kecerdasan buatan (AI) terbukti dapat meningkatkan efisiensi pelayanan publik dengan menyediakan informasi yang lebih akurat, menyesuaikan layanan sesuai kebutuhan pengguna, dan menyediakan beragam jenis layanan dengan biaya yang lebih terjangkau. Efisiensi yang telah dijabarkan tentunya mampu mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari pelayanan konvensional yang tidak terintegrasi.

Dalam kesempatan tersebut, Anas turut mengungkapkan harapannya agar konferensi internasional ini dapat memberikan perspektif baru dan dukungan terhadap upaya pemerintah mendorong transformasi tata kelola pemerintahan.

"Mudah-mudahan ini bisa berdampak untuk menjaga iklim yang lebih berkelanjutan, hijau, dan nyaman," pungkasnya.

(anl/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads