Viral Ribuan Ikan Mati di Pantai Pesawaran, BMKG: Bukan Dampak Megathrust

Viral Ribuan Ikan Mati di Pantai Pesawaran, BMKG: Bukan Dampak Megathrust

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 04 Sep 2024 20:03 WIB
Ribuan ikan mati terdampar di pantai di Pesawaran.
Foto: Ribuan ikan mati terdampar di pantai di Pesawaran (Tangkapan layar video)
Jakarta -

Viral video ribuan ikan mati di pantai Kabupaten Pesawaran, Lampung, dikaitkan dengan isu Megathrust. BMKG Lampung buka suara.

Dilansir detikSumbagsel, di akun Instagram @kenapalampung, dikatakan kemunculan ini berkaitan dengan peringatan Megathrust. Dalam video terlihat kondisi ribuan ikan kecil tersebut berada di pantai hingga perairan laut.

Dikonfirmasi terkait hal tersebut, Forecaster Badan Meteorologi klimatologi dan Geofisika (BMKG) Maritim Lampung Neneng Kusrini mengatakan hal tersebut tidak berkaitan dengan Megathrust. Dia menilai hal ini kemungkinan terjadi karena adanya pencemaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau dilihat dari banyaknya ikan mati begitu kemungkinan karena pencemaran. Bisa jadi pencemaran tempat lain dan itu terbawa arus atau ombak sampai ke pantai Pesawaran," kata Neneng dikonfirmasi, Rabu (4/9/2024).

"Jadi bukan dampak dari Megathrust ataupun fenomena lainnya," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kapolres Pesawaran AKBP Maya Hitijahubessy menyatakan masih melakukan pemeriksaan terkait beredarnya video tersebut. Belum dapat dipastikan apakah itu video baru atau video lama yang dimunculkan kembali di media sosial.

Simak berita selengkapnya di sini.

Simak juga Video: Antisipasi Megathrust, BMKG Akan Teliti Sumber Gempa di Gorontalo

[Gambas:Video 20detik]



(dwia/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads