Polisi Terapkan Rangkaian Kebesaran untuk Paus, Rekayasa Lalin Situasional

Polisi Terapkan Rangkaian Kebesaran untuk Paus, Rekayasa Lalin Situasional

Kurniawan Fadilah - detikNews
Senin, 02 Sep 2024 16:45 WIB
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman (kiri)-(Kurniawan/detikcom)
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman (Kiri) (Kurniawan/detikcom)
Jakarta -

Ditlantas Polda Metro Jaya menyiapkan pengawalan lalu lintas dengan standar pengamanan kepala negara saat kedatangan Paus Fransiskus ke Jakarta. Pengawalan dengan rangkaian kebesaran ini dilakukan sejak Paus mendarat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) besok.

"Kita sudah melakukan gelar pasukan di Cilangkap dan besok kedatangan mulai tanggal 3 (September) nanti mendarat di Bandara Soetta. Nanti akan menuju Kedubes Vatikan yang ada di sekitar Jalan Merdeka Utara," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Senin (2/9/2024).

"Nah, perlu diketahui bahwa kedatangan Paus ini juga sebagai kepala negara sehingga nanti dalam sistem pengamanannya, khususnya kamseltibcarlantas kita menggunakan sistem rangkaian kebesaran sehingga perlu diketahui oleh masyarakat rangkaian kebesaran ini tentunya seluruh jalur yang akan dilintasi oleh Bapak Paus ini adalah clear," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Latif mengatakan pihaknya akan menutup sementara sejumlah ruas jalan saat Paus melintas. Dia mengatakan sejumlah ruas jalan yang bakal ditutup sementara itu antara lain Tol Sedyatmo, Tol Dalam Kota, serta Jalan Sudirman-Thamrin hingga Kedubes Vatikan.

"Jadi pada ruas jalan yang akan menuju jalur yang bersamaan tentunya akan kita lakukan penutupan sementara. Tetapi ini sifatnya situasional. Jadi pada saat diinformasikan Paus sudah mendarat di bandara, jalur mulai dari Soekarno-Hatta, Tol Sedyatmo, Tol Dalam kota, jalur Sudirman-Thamrin sampai dengan Dubes Vatikan, kita akan lakukan clear," ujar Latif.

ADVERTISEMENT

Dia mengatakan rekayasa lalin bakal dilanjutkan pada hari kedua kunjungan Paus. Dia mengatakan jalan yang dilewati Paus menuju Istana, Katedral dan Masjid Istiqlal juga akan ditutup sementara.

"Kegiatan tanggal 4, Paus ini akan menuju ke Istana kemudian menuju ke Istiqlal dan menuju ke Katedral. Kita juga akan melakukan pengawalan kebesaran sehingga ruas jalan dari Dubes Vatikan menuju Istana, kita juga akan clear-kan. Kemudian nanti juga pada saat kunjungan ke Istiqlal, tempat itu juga akan kita clear-kan, ke Katedral juga akan kita clear-kan," tutur Latif.

"Khususnya memang di sekitaran itu, khususnya di Harmoni. Di Harmoni, kita akan lakukan rekayasa lalu lintas dan juga di Tugu Tani, kita akan lakukan rekayasa lalu lintas, dan juga di Bundaran Patung Kuda, kita juga akan melakukan rekayasa lalu lintas. Ini pun sifatnya sangat situasional karena kita lihat kegiatan dari beliau untuk mengunjungi tempat tersebut," lanjutnya.

Pada 5 September, polisi juga akan melakukan rekayasa di jalan menuju Gelora Bung Karno yang menjadi lokasi misa bersama Paus. Rekayasa lalu lintas akan dilakukan sejak sebelum misa dimulai.

"Nah, yang paling krusial, perlu kami informasikan ini, perlu diketahui oleh seluruh masyarakat dan mungkin aktivitas masyarakat kota Jakarta akan sedikit terganggu, khususnya pada tanggal 5 (September) hari Kamis 2024 mulai pukul 06.00 WIB," ujarnya.

Simak Video: TNI-Polri Kerahkan 9.000 Personel Amankan Kunjungan Paus Fransiskus

[Gambas:Video 20detik]




(haf/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads