Pendemo Soroti Ketua DPRD Lebak Unggah Garuda Biru 'Indonesia Baik-baik Saja'

Pendemo Soroti Ketua DPRD Lebak Unggah Garuda Biru 'Indonesia Baik-baik Saja'

Fathul Rizkoh - detikNews
Jumat, 23 Agu 2024 18:12 WIB
Mahasiswa berdemo di depan Gedung DPRD Lebak, Banten, Jumat (23/8/2024).
Mahasiswa berdemo di depan gedung DPRD Lebak, Banten, Jumat (23/8/2024). (Fathul Rizkoh/detikcom)
Lebak -

Mahasiswa yang berdemo di depan kantor DPRD Lebak, Rangkasbitung, menyinggung postingan Ketua DPRD Lebak Agil Zulfikar di media sosial soal garuda biru versi 'Indonesia baik-baik saja'. Mahasiswa mengaku kecewa terhadap sikap Agil.

"Di tengah gejolak penolakan di mana-mana, Ketua DPRD Lebak Bapak Agil Zulfikar justru menerima endorse yang menyebut Indonesia baik-baik saja," kata mahasiswa, Ahda, saat berorasi, Jumat (23/8/2024).

"Jika ketua Dewan punya hak untuk berpendapat Indonesia baik-baik saja, maka kita pun berhak berpendapat kalau Ketua DPRD Lebak Agil Zulfikar menerima bayaran," tegasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahda menilai Agil tak bisa menahan diri pada kondisi yang terjadi. Ahda pun mendesak Agil meminta maaf kepada publik karena postingan tersebut.

"Seharusnya Pak Agil bisa menahan diri untuk tidak memposting hal itu. Postingan itu bisa memicu perpecahan. Kami menuntut Agil untuk meminta maaf kepada publik di akun Instagramnya dan menghapus postingan itu," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Agil tetap pada pandangannya bahwa kondisi Indonesia baik-baik saja. Agil pun meminta mahasiswa bisa menerima perbedaan pendapat.

"Saya secara pribadi menyampaikan kalau itu pandangan saya. Dalam alam demokrasi, perbedaan pendapat harus dijunjung tinggi, jangan sampai yang pro dan kontra malah saling melawan. Maka dari itu, standing point saya jangan dipermasalahkan," kata Agil.

"Sebagai Ketua DPRD, saya fasilitasi aspirasi teman-teman. Ketika teman-teman menolak, berarti kita DPRD juga akan mengirimkan penolakan (ke DPR RI)," sambungnya.

Agil membantah dugaan mahasiswa soal dirinya menerima uang dari postingan Instagram. Agil menyebut postingan itu hasil kajiannya atas putusan MK dan RUU Pilkada.

"Secara tegas saya katakan tidak pernah menerima endorse, tidak ada perintah dari siapa pun, dengan kesadaran pribadi, hasil kecermatan dan telaah saya, itu postingan diposting oleh saya. Tidak ada itu endorse-endorse, saya tidak tahu," pungkasnya.

Untuk diketahui, sejumlah mahasiswa melakukan unjuk rasa di depan kantor DPRD Lebak, Rangkasbitung, Banten. Aksi ini dilakukan mahasiswa untuk mengawal putusan MK dan menolak pembahasan ulang RUU Pilkada.

Foto: Tangkapan layar postingan Instagram Ketua DPRD Lebak, Agil Zulfikar. (Dok. Istimewa)Tangkapan layar postingan Instagram Ketua DPRD Lebak Agil Zulfikar. (Dok. Istimewa)

Simak Video: Asal Mula Garuda Biru Peringatan Darurat Menggema di Media Sosial

[Gambas:Video 20detik]



(aud/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads