Polda Metro Amankan 301 Orang Terkait Demo Revisi UU Pilkada

Polda Metro Amankan 301 Orang Terkait Demo Revisi UU Pilkada

Wildan Noviansah - detikNews
Jumat, 23 Agu 2024 15:02 WIB
Bidang Humas Polda Metro Jaya menggelar workshop untuk melatih kemampuan anggota dalam membuat konten-konten menarik. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan personel Humas harus melek digital.
Bidang Humas Polda Metro Jaya menggelar workshop untuk melatih kemampuan anggota dalam membuat konten-konten menarik. (Dok. Polda Metro Jaya)
Jakarta -

Polda Metro Jaya mengamankan ratusan orang buntut unjuk rasa revisi Undang-Undang Pilkada kemarin. Total ada 301 orang yang diamankan pihak kepolisian.

"Dari proses pengamanan, ada 301 orang yang telah diamankan oleh jajaran Polda Metro jaya, Polres Jakpus, Polres Jaktim, dan beberapa polsek dan Polres Jakbar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (23/8/2024).

Ade Ary merinci Polda Metro mengamankan 50 orang. Selain itu, Polres Metro Jakarta Timur mengamankan 143 orang, Polres Jakarta Pusat 3 orang, dan Polres Metro Jakarta Barat 105 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari jumlah total massa yang diamankan, termasuk tiga orang di antaranya yang melakukan pembakaran mobil patroli kepolisian yang berada di Pospol Pejompongan, Jakarta Pusat. Beberapa orang yang diamankan juga ada anak di bawah umur.

Ade Ary mengatakan mereka yang diamankan diduga mengganggu ketertiban. Beberapa di antara mereka juga melakukan perusakan hingga menyerang petugas.

ADVERTISEMENT

"Orang-orang yang diamankan ini diduga mengganggu ketertiban, diduga merusak, diduga tidak mengindahkan peringatan petugas kami di lapangan, ada juga yang diduga melakukan kerasan terhadap petugas," ujarnya.

Ade Ary mengatakan beberapa orang di antaranya sudah dipulangkan. Sementara itu, beberapa orang lainnya masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

"Jadi untuk yang di Jakbar semuanya sudah selesai. Di Polda itu 7 yang sudah dipulangkan, 6 anak dan satu wanita. Sebanyak 43 masih dilakukan pendalaman. Di Jaktim dan Jakpus masih dilakukan pendalaman," tuturnya.

Sebagaimana diketahui, ada beberapa unjuk rasa yang digelar kemarin menyoal revisi UU Pilkada, dari kawasan Patung Kuda hingga gedung MPR/DPR RI. Aksi yang digelar di gedung DPR berakhir ricuh.

Sempat terjadi aksi saling lempar, perusakan pagar DPR, dan perusakan fasilitas umum lainnya. Pihak kepolisian juga sempat menembakkan water cannon hingga gas air mata ke arah massa aksi hingga akhirnya massa membubarkan diri.

DPR membatalkan pengesahan revisi Undang-Undang Pilkada. DPR menyatakan aturan pilkada dilaksanakan sesuai putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

(wnv/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads