Polisi masih mendalami kasus kebakaran hebat yang terjadi di Manggarai, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Hari ini Puslabfor Polri akan melakukan olah TKP lanjutan.
"Polres Metro Jaksel dan Polsek Tebet hari ini akan melakukan olah TKP lanjutan ini, dihadiri Labfor Bareskrim Polri untuk melakukan olah TKP," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Jumat (16/8/2024).
Ade Ary mengatakan olah TKP lanjutan dilakukan untuk mencari barang bukti terkait penyebab kebakaran. Nantinya barang bukti tersebut akan diteliti lebih lanjut secara laboratoris.
"Mencari barang bukti, mendalami, kemudian barang-barang bukti nanti diamankan, kemudian dilakukan pemeriksaan secara labolatoris untuk mendalami dugaan penyebab terjadinya kebakaran," ujarnya.
Dari data yang ada, angka kebakaran yang terjadi pada 2023 cukup tinggi. Penyebabnya pun beragam, mulai korsleting listrik, puntung rokok, dan kelalaian lainnya. Ade Ary mewanti-wanti masyarakat untuk berhati-hati agar peristiwa serupa tidak terulang.
"Rekan kami di lapangan, Bhabinkamtibmas, rekan-rekan polisi kelurahan, polisi desa, terus memberikan imbauan. Nanti kita kerja sama menjaga harta benda kita. Keselamatan kita, jiwa raga kita, kami akan terus melakukan upaya-upaya kepolisian. Polda Metro Jaya berupaya terus untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tuturnya.
Sebagaimana diketahui, kebakaran itu dilaporkan terjadi Selasa (13/8/2024) pukul 02.30 WIB. Dugaan sementara, api yang membakar hangus berasal charger ponsel.
Setidaknya tercatat sebanyak 100 rumah lebih dari total 21 RT terkena dampak kebakaran. Insiden kebakaran yang terjadi memaksa 1.050 KK atau 4.219 jiwa dari 21 RT untuk mengungsi.
Simak Video 'Warga Terdampak Kebakaran Manggarai Minta Bantuan Rumahnya Dibangun Lagi':
(wnv/jbr)