Puan di Sidang Tahunan: Menang Kalah Selalu Ada, Siap Tanding-Bersanding

Puan di Sidang Tahunan: Menang Kalah Selalu Ada, Siap Tanding-Bersanding

Dwi Rahmawati - detikNews
Jumat, 16 Agu 2024 10:42 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. (Dok. screenshot)
Ketua DPR RI Puan Maharani (dok. screenshot)
Jakarta -

Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan pemilu harus menghadirkan demokrasi yang berkualitas. Rakyat harus diberi kebebasan untuk menentukan pemimpinnya.

Hal ini disampaikan Puan dalam Sidang Tahunan MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024). Puan mengingatkan semua pihak mesti menciptakan partisipasi rakyat dengan bebas dan tanpa paksaan.

"Pemilu yang berkualitas tidak dapat hanya dilihat dari partisipasi rakyat dalam memilih. Akan tetapi harus dilihat dan dinilai juga dari Kebebasan rakyat untuk memilih, yaitu apakah rakyat dapat memilih dengan bebas, jujur, adil, tanpa paksaan, tanpa dikendalikan, dan tanpa rasa takut. Kita semua memiliki tanggung jawab bersama untuk menjaga dan menciptakan demokrasi yang berkualitas, semakin maju, beradab dan mencerdaskan kehidupan bangsa," kata Puan dalam sambutannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia kemudian menyinggung, menang dan kalah di pemilu adalah hal yang biasa. Partai politik siap untuk bersanding ataupun bertanding ke depannya.

"Menang kalah selalu ada dalam pemilu. Kita dituntut untuk memiliki etika politik siap kalah dan siap menang, siap bertanding, siap juga untuk bersanding," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Puan menyebut demokrasi di Indonesia sudah dilaksanakan berkali-kali bahkan sebelum era Reformasi. Puan mengulas pelaksanaan Pemilu 2024 yang bisa menjadi autokritik.

"Bagi yang berhasil dalam pemilu, semua hal menjadi indah untuk dikenang, sementara bagi yang belum berhasil, merasa serba sulit. Sulit makan, sulit tidur, bahkan ada yang sulit untuk bangkit kembali," ujar Puan.

"Pemilu 2024 Haruslah menjadi kritik dan autokritik bagi kita semua. Pemilu 2024 telah berakhir, rakyat telah menggunakan hak kedaulatannya dan memberikan pilihannya, rakyat telah menilai dan memilih. Rakyat tidak dapat disalahkan atas pilihannya, apa pun yang mendasari pertimbangannya," imbuhnya.

(dwr/dwia)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads