Digoyang PMB, PAN Tetap Pede di Pilkada DKI

Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) yakin suaranya tidak akan digembosi PartaiMatahari Bangsa (PMB) dalam Pilkada DKI Jakarta nanti. Meski partai yang disebut-sebut 'sempalan' PAN tersebut telah mendaftarkan diri sebagai parpol resmi ke Departemen Hukum dan HAM."PAN tetap solid. PMB itu bukan apa-apa. Tidak ada pengaruhnya terhadap PAN, karena bukan pecahan PAN," ujar Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP PAN Totok Daryanto kepada detikcom, Kamis (1/3/2007).Totok menjamin partainya tetap solid, sebab PMB yang didirikan olehorang-orang bekas politisi PAN itu tidak dapat menjadi peserta pilkada meski telah terdaftar sebagai parpol legal di Depkum HAM. Parpol peserta Pilkada DKI 2007, menurut Totok, adalah parpol yang menjadi peserta dalam Pilpres 2004 lalu."Artinya, PMB baru bisa ikut serta dalam pilkada DKI berikutnya. Itu pun jika tidak tereliminasi dalam pilpres 2009 nanti," tegas Totok.Totok menambahkan warga Muhammadiyah yang menjadi konstituen utama PAN saat ini tetap terjamin untuk mendukung partai berlambang matahari biru tersebut dalam pilkada."Sudah ada kesepakatan dengan Pak Dien (Dien Syamsuddin Ketua PP Muhammadiyah) kalau Muhammadiyah tetap mendukung PAN dalam pilkada," lanjut Totok.Koalisi ParpolDuet Agum Gumelar-Jefry Geovanie hingga saat ini masih menjadi yang terkuat dan ideal dari PAN. Namun demikian, PAN belum meresmikan pasangan tersebut untuk menjadi cagub-cawagub DKI.Totok mengatakan partainya masih menunggu hasil penjajakan koalisi kepadaPartai Demokrat (PD) dan Partai Bintang Reformasi (PBR). Kedua partaitersebut, kata Totok, berpeluang besar untuk sama-sama mengusung kandidatcagub yang dijagokan PAN."Kami tidak bisa mengajukan sendiri, tapi harus manggandeng partai lain.Kami dengar Agum juga mendaftar ke PD dan PBR. Ya, kita berharap calon kita juga ideal buat mereka. Kita tunggu saja hasilnya," pungkasnya. (rmd/bal)