.webp)
Satlantas Polres Metro Depok menangkap sekelompok pelajar SMA yang hendak melakukan aksi tawuran di Juanda, Kota Depok. Barang bukti celurit hingga parang disita.
Kasat Lantas Polres Metro Depok Kompol Multazam Lisendra mengatakan para remaja tersebut ditangkap sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, anggota Satlantas Polres Metro Depok, yang dipimpin oleh AKP Fitri, sedang melakukan pengaturan lalu lintas di Jalan Ir H Juanda.
"Saat petugas mengatur arus lalin, bersama warga mengamankan sejumlah anak terindikasi ingin melakukan aksi tawuran," kata Multazam saat dihubungi, Jumat (9/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Polantas dan warga di Depok mengamankan 7 pelajar yang hendak tawuran. (Foto: dok. Istimewa) |
Multazam mengatakan para remaja itu berkumpul di jembatan Pelni. Mereka mengacung-acungkan senjata tajam.
"Anak sekolah berkumpul di jembatan Pelni diduga ingin melaksanakan tawuran karena sudah mengacungkan senjata tajam," katanya.
Warga dan polisi yang melihat kejadian itu langsung mengejar para pelaku. Alhasil, 7 orang tertangkap berikut barang bukti senjata tajam.
"Dikejar oleh anggota dengan bantuan warga dan tertangkap oleh warga 7 orang dengan barang bukti 2 sajam 1 celurit, 1 parang, 1 unit sepeda motor, dan 3 buah HP," ujarnya.
Ketujuh remaja tersebut kemudian diserahkan ke polsek setempat untuk diproses lebih lanjut.
