Detik-detik Maling Motor Todong Senpi ke Polisi hingga Ditembak Mati

Detik-detik Maling Motor Todong Senpi ke Polisi hingga Ditembak Mati

Devi Puspitasari - detikNews
Kamis, 08 Agu 2024 17:04 WIB
A stock photo of a Police Line
Ilustrasi police line (Foto: Getty Images/iStockphoto/LPETTET)
Jakarta -

Maling motor di Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel), ditembak mati polisi. Polisi terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur lantaran pelaku melawan dan menodongkan senjata api (senpi) saat hendak ditangkap.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan petugas melakukan tindakan tegas dan terukur lantaran pelaku membahayakan. Diketahui, pada saat kejadian, Jumat, 2 Agustus 2024 pagi, pelaku membawa senjata api.

"Itu tindakan tegas terukur ya jangan coba-coba melakukan tindak kejahatan di wilayah Polda Metro Jaya. Akan dikejar, ditangkap dan apabila meresahkan saat proses penangkapan ini melakukan perlawanan ini ya yang di Ciledug ini," kata Ade Ary kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Kamis (8/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polisi Ditodong Senpi

Ade Ary mengatakan satu pelaku saat itu melawan polisi yang mengejarnya. Pelaku tersebut menodongkan pistol kepada polisi.

Demi keselamatan bersama, polisi terpaksa memberikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak pelaku.

ADVERTISEMENT

"Saat dikejar satu pelaku mengeluarkan senjata dan menodongkan senjata kepada petugas. Ini membahayakan keselamatan petugas, membahayakan keselamatan masyarakat sekitar juga dan membahayakan keselamatan atau harta benda dari masyarakat," jelasnya.

Ade mengatakan kasus ini masih dikembangkan pihak kepolisian. Ade mengimbau warga untuk berhati-hati dalam aksi pencurian motor.

"Ini masih dikembangkan kami juga mengimbau hati-hati motor kita bisa hilang dalam waktu 3 detik. Diingat pernyataan ini ya artinya mari sama-sama kita jaga dengan baik lingkungan. Kita buat sistem keamanan lingkungan Polds Metro Jaya terus memberikan imbauan, patroli hingga melakukan pengungkapan kasus-kasus ya," tuturnya.

20 Kali Curi Motor

Ade Ary mengungkapkan bahwa pelaku cukup kawakan. Dia disebut sudah puluhan kali melakukan pencurian motor, khususnya di wilayah Tangerang Raya.

"Kemudian curanmor di Ciledug. Jadi benar jajaran Polres Metro Tangerang telah melakukan tindakan tegas terukur terhadap sindikat curanmor yang sudah 20 kali lebih beroperasi di Tangerang Kota hingga Serpong," imbuhnya.

Ade Ary mengatakan pihak kepolisian tak segan-segan melakukan tindakan tegas untuk pelaku kejahatan. Apalagi, dalam pengungkapan kasus, pelaku membahayakan keselamatan petugas.

"Ya jangan main-main pelaku kejahatan, akan dilakukan tindakan tegas dan terukur. Apabila dalam proses pengungkapannya itu membahayakan keselamatan jiwa petugas dan juga masyarakat sekitar, membahayakan keselamatan harta benda masyarakat, ada SOP-nya," jelasnya.

Ade mengatakan aksi penembakan saat melumpuhkan pelaku merupakan tindakan tegas dan terukur apabila pelaku melakukan perlawanan.

"Itu tindakan tegas terukur ya jangan coba-coba melakukan tindak kejahatan di wilayah Polda Metro Jaya. Akan dikejar, ditangkap, dan apabila meresahkan saat proses penangkapan ini melakukan perlawanan ini ya yang di Ciledug ini," tuturnya.

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya.....

Simak juga Video: Maling Motor Diduga Todongkan Pistol ke Warga Saat Kepergok di Depok

[Gambas:Video 20detik]





Polisi Tembak Mati Maling Motor

Sebelumnya, polisi menembak maling motor di Serpong, Tangerang Selatan. Pelaku tewas di tempat.

"Benar ada peristiwa itu, tindakan tegas terukur terhadap pelaku curanmor. Meninggal dunia, dibawa ke Kramat Jati," kata Kasi Humas Polres Metro Tangerang Selatan AKP Agil saat dihubungi, Jumat (2/8).

Agil mengatakan tindakan tersebut dilakukan lantaran pelaku melakukan perlawanan. Diketahui, pelaku melakukan pencurian bersama rekannya di kawasan Ciledug, Kota Tangerang.

"Itu memang peristiwa tindakan itu di wilayah Serpong, Tangsel. Namun aksi pelaku itu ada di kawasan wilayah Ciledug, yang nanganin itu personel Polsek Ciledug. Pelaku yang dilakukan tindakan tegas itu satu orang, tapi ada satu lagi, sedang dimintai keterangan," ucapnya.

Polisi menyita satu pucuk senjata api dari tangan pelaku. Kasus tersebut kini ditangani Unit Reskrim Polsek Ciledug.

"Ditemukan senjata api dan kunci leter-T. Karena pelaku diduga beraksi di wilayah Ciledug, artinya penyelidikan mereka di Ciledug," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads