Jokowi Minta Maaf ke Rakyat, Istana Bicara Wujud Adab Ketimuran

Jokowi Minta Maaf ke Rakyat, Istana Bicara Wujud Adab Ketimuran

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Rabu, 07 Agu 2024 06:55 WIB
Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (22/1/2024).
Foto: (Isal Mawardi/detikcom)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta maaf kepada masyarakat di akhir masa jabatannya. Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana menyebut permintaan maaf itu sebagai nilai luhur agama.

"Permintaan maaf yang disampaikan Presiden Jokowi merupakan perwujudan dari nilai-nilai luhur agama dan adab ketimuran," kata Ari Dwipayana kepada wartawan, Rabu (7/8/2024).

Ari menyebut permintaan maaf itu disampaikan Jokowi di tengah-tengah tokoh lintas agama. Hal itu katanya juga dilakukan menjelang Hari Kemerdekaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Konteks penyampaiannya juga di forum Zikir dan Doa Kebangsaan yang dihadiri berbagai tokoh lintas agama dan masyarakat yang digelar untuk menyambut bulan Kemerdekaan," katanya.

Lebih lanjut, dia juga berbicara soal tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi terbilang tinggi. Namun, Ari menyebut Jokowi tetaplah manusia biasa.

ADVERTISEMENT

"Meskipun dari berbagai hasil survei menunjukan tingkat kepercayaan dan juga tingkat kepuasan pada kinerja Presiden Jokowi masih tetap tinggi, namun beliau tetap menyadari bahwa sebagai manusia biasa, beliau tidaklah sempurna. Sikap semacam ini merupakan manifestasi dari sikap rendah hati dari seorang pemimpin," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Presiden Jokowi meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia menjelang akhir masa jabatannya. Momen itu terjadi dalam acara Zikir dan Doa Kebangsaan menjelang HUT ke-79 RI di halaman Istana Merdeka, Kamis (1/8) malam.

Jokowi menyadari bahwa dia dan Wapres Ma'ruf Amin tidak dapat memenuhi harapan semua pihak.

"Di hari pertama bulan kemerdekaan, bulan Agustus. Dengan segenap kesungguhan dan kerendahan hati, izinkanlah saya dan Kiai Haji Ma'ruf Amin ingin memohon maaf yang sedalam-dalamnya atas segala salah dan khilaf selama ini. Khususnya selama kami berdua menjalankan amanah sebagai Presiden Republik Indonesia dan sebagai Wakil Presiden Republik Indonesia," kata Jokowi.

Simak Video 'Gerindra Bela Jokowi Minta Maaf: Presiden Juga Manusia Biasa':

[Gambas:Video 20detik]


Saksikan Live DetikPagi:

(azh/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads