Tim Panel PBNU Akan Sowan Ma'ruf Amin, Gali Info Hubungan PBNU-PKB

Tim Panel PBNU Akan Sowan Ma'ruf Amin, Gali Info Hubungan PBNU-PKB

Maulana Ilhami Fawdi - detikNews
Senin, 05 Agu 2024 17:27 WIB
Rais Syuriah PBNU sekaligus anggota Tim Panel, Cholil Nafis, berbicara. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Rais Syuriah PBNU sekaligus anggota Tim Panel, Cholil Nafis, berbicara. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Jakarta -

Tim panel PBNU berencana mengunjungi Wapres Ma'ruf Amin. Kunjungan itu untuk menghimpun informasi mengenai hubungan antara PKB dan PBNU. Adapun Ma'ruf Amin merupakan salah satu pendiri PKB dan mantan Rais Aam PBNU.

Rais Syuriah PBNU sekaligus anggota Tim Panel, Cholil Nafis, mengatakan telah merencanakan kunjungan silaturahim

"Kita akan mengundang beberapa tokoh terkait yang memang punya informasi yang kita perlukan," kata Cholil Nafis di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin (5/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Termasuk insyaallah nanti juga akan kita mendatangi, sowan, bukan manggil ya, ke Ma'ruf Amin karena beliau juga dari awal yang mendirikan di PKB," ungkapnya.

Berbeda dengan tokoh lainnya, Tim Panel PBNU mengaku akan mendatangi Ma'ruf Amin, bukan mengundangnya. Menurut Cholil Nafis, hal itu merupakan adab sopan santun dalam menghargai tokoh senior.

ADVERTISEMENT

"Tadi kami sampaikan yang muda yang aktif dan yang sudah tidak aktif akan kami mintakan informasinya. Begitu pun kepada yang tua kami akan mendatangi. Termasuk kepada KH Ma'ruf Amin, insyaallah kita akan mendatangi beliau untuk mendapatkan informasi yang cukup," jelasnya.

"Kita kumpulin yang muda baru nanti kita sowan ke yang tua, jangan yang tua duluan ya," katanya.

Lebih jauh Cholil mengatakan Tim Panel tidak memiliki tenggat terkait tugas dalam menggali informasi mengenai hubungan antara PBNU dan PKB. Menurutnya, jika informasi yang dibutuhkan cukup, itu akan membuat laporan kepada pengurus PBNU.

"Kalau di dalam SK tidak ada tenggang waktunya, tetapi tentu kalau informasi sudah cukup, tentu kita akan laporkan. Selama informasi belum cukup, ya belum bisa kami melaporkan," jelasnya.

(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads