Ada Dupa-Lilin di Rumah Konten Horor Semarang, Diduga untuk Ritual Jelangkung

Ada Dupa-Lilin di Rumah Konten Horor Semarang, Diduga untuk Ritual Jelangkung

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Rabu, 31 Jul 2024 14:51 WIB
Polisi mendatangi rumah yang digunakan konten kreator untuk membuat video horor tanpa izin di Jalan Abdurrahman Saleh, Semarang, Rabu (31/7/2024).
Polisi mendatangi rumah yang digunakan content creator untuk membuat video horor tanpa izin di Jalan Abdurrahman Saleh, Semarang, Rabu (31/7/2024). (Angling Adhitya Purbaya/detikJateng)
Jakarta -

Polisi mendatangi rumah yang digunakan content creator untuk membuat video horor tanpa izin di Semarang, Jawa Tengah. Sejumlah barang dibawa untuk bukti, seperti bekas dupa hingga minyak jelantah.

Polisi datang untuk melakukan cek tempat kejadian perkara. Pelapor atau pemilik, Ahmad, sudah dimintai keterangan dan hari ini berlanjut ke saksi-saksi lainnya.

"Ini cek TKP. Proses berjalan dalam rangka penyelidikan. Hari ini juga periksa saksi-saksi," kata Kanit Tidpiter Satreskrim Polrestabes Semarang AKP Johan Widodo di rumah yang berada di Jalan Abdurrahman Saleh, Semarang, itu, dilansir detikJateng, Rabu (31/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Terkait identitas para content creator, Johan mengatakan sudah mengetahui. Namun belum ada pemanggilan karena masih pemeriksaan saksi-saksi.

Pantauan detikJateng, polisi masuk bersama pelapor, Ahmad yang didampingi kuasa hukumnya. Ahmad menunjukkan bekas-bekas ritual yang dilakukan content creator di rumahnya. Dia juga menunjukkan sejumlah kerusakan dan bekas barang hilang, seperti AC.

Sekitar 20 menit berkeliling rumah dua tingkat itu, polisi memasukkan beberapa barang ke plastik kresek, antara lain piring plastik, bekas dupa, lilin, dan minyak jelantah.

"Ini yang dipakai ritual-ritual mereka. Ada juga yang ritual jelangkung di kontennya," ujar pemilik rumah, Ahmad, kepada polisi.

Baca berita selengkapnya di sini.

(rdp/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads