Dua pelaku ganjal ATM inisial HS dan AP ditangkap setelah kepergok beraksi di Sekolah Vokasi IPB, Jl Lodaya, Kota Bogor. Pelaku ternyata sudah dua kali beraksi di lokasi yang sama dengan total kerugian mencapai Rp 273 Juta.
"Ganjal ATM ini sudah terjadi dua kali di satu tempat yang sama, dengan korban dua orang, dengan kerugian korban pertama sebanyak Rp 270 juta. Korban kedua alami kerugian Rp 3 juta," kata Waka Polresta Bogor Kota AKBP Guntur M Thariq, Selasa (30/7/2024).
"Kejadian pertama pada 5 Juni 2024 dan kejadian kedua pada 28 Juli 2024. Kemudian pelaku diamankan pada kejadian 28 Juli itu," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Luthfi Olot menambahkan, pelaku merupakan target operasi yang sedang diburu. Timnya bahkan sempat membuntuti pelaku hingga kawasan Cibinong, Kabupaten Bogor.
"Memang kedua pelaku ini sudah menjadi target operasi kami, yang mana kami sudah menelusuri hingga sampai ke wilayah Cibinong dan sudah tampak wajah pelaku," Olot menambahkan.
"Namun, pada saat kemarin, kejadian di wilayah IPB Baranangsiang, Kota Bogor. Mereka (para pelaku) diamankan terlebih dahulu oleh korban, dibantu dengan anggota patroli lantas yang sedang melintas, kemudian dibawa ke Satreskrim Polresta Bogor Kota," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, dua pria diduga komplotan pelaku ganjal ATM ditangkap personel Polisi Lalu Lintas setelah dipergoki warga ketika beraksi di Sekolah Vokasi IPB, Jl Lodaya, Kota Bogor. Barang bukti berupa motor, tiga buah kartu ATM, dan dua pisau diamankan polisi.
"Dua orang yang ditangkap oleh anggota kepolisian (Polantas) yang sedang patroli, bersama masyarakat. Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan dan pengembangan," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota Kompol Luthfi Olot ketika dimintai konfirmasi, Minggu (28/7).
Kedua pelaku diamankan personel Polantas di Jl Lodaya, Kota Bogor, yang sedang berpatroli mengurai kemacetan. Ketika polisi melintas di depan kampus IPB Vokasi, terlihat pria berlari sambil diteriaki maling oleh warga yang mengejar.
"Kejadiannya sore tadi. (Pelaku) yang diamankan dua orang," kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota Iptu Susilo ketika dimintai konfirmasi, Minggu (28/7).
(sol/dnu)