Sebuah truk boks menabrak warung setelah tersangkut batang pohon di Jalan Pagelarang, Setu, Cipayung, Jakarta Timur (Jaktim). Seorang saksi mata, Adi (36), yang merupakan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) mengaku nyaris tertabrak truk boks yang menabrak warung itu.
Adi menjelaskan, sesaat sebelum kejadian, dia tengah beristirahat di dekat warung yang tertabrak truk. Beruntung Adi melihat saat truk oleng sehingga bisa lari.
"Persis banget depan saya (posisi warung yang ditabrak truk). Akhirnya pas itu truk mau tabrak, saya bangun, lari ke belakang. Bener aja itu truk tabrak ini warung," kata Adi kepada detikcom saat ditemui di lokasi, Senin (29/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adi mengatakan warung tersebut memang menjadi tempatnya beristirahat setelah menyapu jalan. Namun, saat kejadian, dia menyebutkan, kondisi warung sedang tutup.
Dia juga menjelaskan bunyi yang timbul dari kejadian truk menabrak warung ini terdengar kencang. Seusai kejadian, dia pun langsung memberi tahu keluarga pemilik warung.
"Wah iya (kenceng), buk, braaakkk. Jadi tuh mobil pas jumping (bagian depan terangkat) sama tabrak warung bunyinya," jelas Adi.
"Langsung ke belakang, rumah keluarga pemilik warung. Saya kasih tau warungnya ketabrak truk. Kaget semua, akhirnya langsung pada ke sini ngeliat," imbuhnya.
Belakang Truk Sempat Tersangkut Pohon Sebelum Tabrak Warung
Adi juga menyebutkan, sebelum menabrak warung, bagian belakang truk sempat tersangkut batang pohon yang melintang ke jalan. Sebab, menurut dia, kondisi pohon memang mengarah hingga ke jalan.
"Kejadiannya itu truk boks dari arah atas ke bawah. Nah sampai di bawah pohon, boksnya nyangkut sama pohon. Emang itu pohon doyong ke jalan. Pas nyangkut itu truk boks depannya sempat keangkat," sebut Adi.
Adi menyebutkan bagian depan yang terangkat membuat truk menjadi oleng. Saat itu juga, menurut dia, ada sebuah mobil yang datang dari arah berlawanan sehingga truk oleng ke kiri dan menabrak bagian depan warung.
"Terus dari arah bawah ada mobil juga yang posisinya agak ke tengah. Si sopir truk akhirnya ngebuang ke kiri, persis bangat depan saya," ungkap Adi.
(aik/aik)