Hari Penjaga Hutan Sedunia 31 Juli: Sejarah dan Cara Memperingati

Hari Penjaga Hutan Sedunia 31 Juli: Sejarah dan Cara Memperingati

Widhia Arum Wibawana - detikNews
Rabu, 31 Jul 2024 06:06 WIB
Seraya semburat cahaya matahari menembus di antara dedaunan, sejumlah orang mulai menjejakkan kakinya ke bumi menyusuri lebatnya hutan. Tak kenal siang dan malam, mereka yang biasa disebut Ranger atau jagawana tersebut mulai berpatroli di Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) di Aceh.
Ilustrasi penjaga hutan (Foto: ANTARA FOTO/SYIFA YULINNAS)
Jakarta -

Tanggal 31 Juli memperingati Hari Penjaga Hutan Sedunia (World Ranger Day). Hari ini sebagai penghormatan kepada para penjaga hutan yang melindungi, melestarikan, dan mempertahankan sumber daya alam hutan belantara.

Ranger sendiri merupakan istilah yang mengacu pada penjaga taman atau penjaga hutan, yakni orang yang bertugas melestarikan dan melindungi taman nasional dan kawasan lindung alam. Dalam bahasa Indonesia, penjaga hutan disebut juga jagawana.

Sejarah dan Latar Belakang

Mengutip dari National Today, pada tahun 2004, karena prihatin dengan kurangnya rasa hormat dan kesadaran akan bahaya yang dihadapi para penjaga taman di seluruh dunia, pembuat film dokumenter dan konservasionis Sean Willmore membuat misi untuk mengangkat kisah-kisah nyata tentang para penjaga hutan ke dalam sorotan publik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai seorang penjaga hutan, Willmore menghabiskan waktu hampir satu tahun penuh untuk mewawancarai para penjaga hutan di 23 negara, mengungkap dan merekam kisah-kisah inspiratif tentang pelayanan dan pengorbanan untuk film dokumenternya, "The Thin Green Line." Sejak tayang perdana pada tahun 2007, film ini telah ditonton oleh lebih dari 50 negara, memulihkan martabat, kebanggaan, dan harapan bagi para penjaga taman di seluruh dunia.

Film tersebut juga menjadi katalisator bagi Ranger Willmore untuk mendirikan The Thin Green Line Foundation, yang kini menjadi badan amal resmi Federasi Penjaga Hutan Internasional (IRF) yang didirikan pada tahun 1992. Kedua organisasi ini bekerja sama untuk memberikan dukungan dan bantuan bagi keluarga penjaga hutan yang gugur atau terluka saat menjalankan tugas, sama halnya dengan organisasi yang mendukung keluarga petugas polisi dan petugas pemadam kebakaran yang gugur.

ADVERTISEMENT

Awal Peringatan dan Tujuan

Pada tahun 2007, Thin Green Line Foundation dan Federasi Penjaga Hutan Internasional bergabung untuk merayakan Hari Penjaga Hutan Sedunia yang pertama sebagai bentuk penghargaan atas ulang tahun ke-15 berdirinya Yayasan Penjaga Hutan Internasional.

Hari Penjaga Hutan Sedunia kemudian menarik perhatian banyak orang yang telah mendedikasikan hidup mereka untuk melindungi dan melestarikan taman, hutan, dan cagar alam kita, serta menghormati para penjaga hutan yang telah gugur dalam tugas. Sejak itu, Hari Penjaga Hutan Sedunia dirayakan setiap tahunnya.

Cara Merayakan Peringatan

Untuk turut serta merayakan peringatan Hari Penjaga Hutan Sedunia, siapa saja dapat melakukan berbagai macam kegiatan seperti:

  • Mengedukasi diri dan orang lain tentang profesi penjaga hutan dan pentingnya menjaga hutan.
  • Menyebarluaskan informasi yang tepat tentang profesi penjaga hutan dan upaya menjaga hutan.
  • Mengikutsertakan diri dalam kegiatan sosial tentang menjaga hutan bersama para penjaga hutan.

Simak juga Video: 27 Hari Libur Nasional-Cuti Bersama Tahun 2024

[Gambas:Video 20detik]



(wia/imk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads