Hari Harimau Sedunia Diperingati 29 Juli, Ini Serba-serbinya

Hari Harimau Sedunia Diperingati 29 Juli, Ini Serba-serbinya

Kanya Anindita Mutiarasari - detikNews
Senin, 29 Jul 2024 13:06 WIB
Ilustrasi hewan karnivora
Ilustrasi harimau (Foto: Getty Images/iStockphoto/Ondrej Prosicky)
Jakarta -

Hari Harimau Sedunia atau Global Tiger Day atau International Tiger Day diperingati setiap tahun pada tanggal 29 Juli. Pada Hari Harimau Internasional ini, masyarakat diajak untuk mempelajari lebih lanjut tentang spesies harimau yang terancam punah dan apa yang dapat Anda lakukan untuk membantu mereka.

Lalu, bagaimana asal-usul peringatan Hari Harimau Sedunia tanggal 29 Juli? Simak informasi berikut ini.

Sejarah Hari Harimau Sedunia 29 Juli

Harimau dikenal sebagai kucing besar terbesar di dunia dengan ciri khas garis-garis oranye dan hitam pada wajah dan tubuhnya. Dilansir situs National Today, Hari Harimau Internasional diperingati di seluruh dunia untuk meningkatkan kesadaran tentang konservasi harimau sekaligus membangun sistem yang didedikasikan untuk melindungi harimau dan habitat alaminya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hari Harimau Sedunia juga menjadi pengingat, sudah sejauh mana kepedulian kita terhadap nasib satwa liar yang masih mengalami ancaman perburuan ini. Bukan berita baru bahwa harimau berada di ambang kepunahan. Maka dari itu, Hari Harimau Sedunia diperingati untuk menghentikan peningkatan jumlah kepunahan harimau.

Dikutip dari situs World Wide Fund for Nature (WWF), Hari Harimau Sedunia dicetuskan pada tahun 2010 melalui International Tiger Summit atau Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Harimau Internasional pertama di St. Petersburg, Rusia. Indonesia turut serta dalam momen penting ini.

ADVERTISEMENT

International Tiger Summit pada 2010 digelar untuk menambah populasi harimau liar pada tahun 2022. KTT ini melibatkan 13 negara yang memiliki habitat harimau terbanyak, yaitu Rusia, India, Nepal, Bhutan, Cina, Bangladesh, Vietnam, Myanmar, Indonesia, Malaysia, Thailand, Kamboja, dan Laos.

Populasi harimau yang kian menurun menjadi latar belakang tercetusnya Hari Harimau Sedunia. Selain karena seleksi alam, kepunahan harimau juga disebabkan maraknya perburuan liar oleh manusia.

Peran Harimau dalam Rantai Makanan

Menurut WWF, setiap hewan merujuk pada suatu keseimbangan siklus rantai makanan dan harimau adalah salah satu binatang yang berada di puncaknya. Sebagai predator utama, harimau menjaga populasi spesies mangsa, yaitu menjaga keseimbangan antara herbivora dan vegetasi di tempat di mana mereka berburu.

Maka dari itu, ketidakseimbangan ekosistem dapat terjadi apabila harimau punah. Ekosistem yang tidak seimbang akan membawa dampak buruk bagi dunia, termasuk kehidupan manusia bahkan dalam lingkup global, seperti ketimpangan populasi dan kelangkaan pangan.

Untuk bertahan hidup dan berumur panjang, harimau membutuhkan habitat di alam liar maupun kawasan yang sengaja disiapkan untuk kebutuhan ini. Habitat ideal bagi harimau jantan dewasa luasnya bervariasi, mulai dari 150 hingga 1000 kilometer persegi.

Maka itu, kawasan hutan yang utuh dan luas harus dilestarikan untuk konservasi harimau. Data terakhir pada 2016 menyebutkan, hanya ada sekitar 3.900 ekor harimau liar di seluruh dunia.

Cara Memperingati Hari Harimau Sedunia

Berikut cara memperingati Hari Harimau Sedunia pada tanggal 29 Juli.

  1. Berbagi kampanye Hari Harimau Sedunia
    Tidak semua orang menyadari ancaman yang dihadapi harimau liar. Anda dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dengan membagikan video, infografis, dan tautan konten tentang harimau untuk mengajak lebih banyak orang terlibat dalam peringatan Hari Harimau Sedunia.
  2. Mengumpulkan dana untuk amal harimau
    Anda dapat menyumbang ke badan amal yang bekerja untuk kesejahteraan harimau. Gunakan media sosial untuk mengajak teman-teman Anda menyumbang ke badan amal serupa.
(kny/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads