Pemilik warung di Pancoran Mas, Kota Depok, wanita berinisial IN (31) hampir kena tipu duit palsu. Beruntung, ia menyadari duit palsu yang diberikan pelaku hingga pelaku kabur.
IN menceritakan peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (10/7/2024) di warungnya di Jl KH Ahmad Dahlan, Pancoran Mas, Depok. Pelaku mulanya membeli bulu mata dan tisu basah di warung miliknya dengan total belanjaan Rp 33 ribu menggunakan uang pecahan Rp 100 ribu.
"Tanggal 10 Juli 2024, jam 10.43 WIB, di JI KH Ahmad Dahlan. Ada seorang ibu (pelaku) beli bulu mata dan tisu basah total belanjaan Rp 33 ribu membayar dengan uang Rp 100 ribu," kata IN saat dihubungi wartawan, Senin (15/7).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
IN menyadari bahwa uang yang diberikan tersebut adalah uang palsu. Dia pun berhasil menggagalkan usaha pelaku yang ingin menipu.
"Tapi ternyata uangnya palsu, syukur masih teliti melihat uangnya dan menggagalkan transaksi tersebut," jelasnya.
IN mengatakan, sebelum dirinya, warung di sebelahnya lebih dahulu kena penipuan dengan modus serupa. Pedagang baju dan makanan jadi korbannya.
"Ternyata sebelum saya kejadian teman-teman saya terlebih dahulu sudah mengalami ditipu dengan uang palsu. Dan semua kejadian terjadi pada pedagang baju, makanan ringan, dan lain-lain di waktu sebelumnya minggu lalu atau bulan lalu," jelasnya.
IN telah melaporkan kasus ini ke polisi. Polisi langsung mengecek lokasi tempat kejadian perkara (TKP) menyelidiki kasus tersebut.
"Sudah ditindak Polsek Pancoran Mas. Setelah up di medsos, pihak kepolisian sudah datang ke beberapa lokasi korban uang palsu. Waktu hari Sabtu (polisi) sudah datang ke sini, pihak kepolisian," jelasnya.
Polisi Selidiki
Dihubungi terpisah, Kapolsek Pancoran Mas Kompol Triharijadi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pihak kepolisian sudah mengecek lokasi tempat kejadian perkara (TKP), tapi pelaku belum teridentifikasi.
"Sudah dicek oleh anggota. Pelakunya belum teridentifikasi," kata Tri saat dihubungi wartawan, Senin (15/7).
Pihak kepolisian kini tengah mencari CCTV untuk mencari identitas motor yang digunakan pelaku.
"Kita upaya cari CCTV untuk cari identitas sepeda motornya," tutupnya.
Lihat juga Video 'Fakta-fakta Terkuaknya Sindikat Uang Palsu Rp 22 M di Jakbar':