Jokowi Terkejut Donald Trump Ditembak: Kekerasan Tak Dapat Dibenarkan

Jokowi Terkejut Donald Trump Ditembak: Kekerasan Tak Dapat Dibenarkan

Isal Mawardi - detikNews
Minggu, 14 Jul 2024 16:38 WIB
Presiden Jokowi di Sulsel (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi di Sulsel (Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Calon Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, ditembak saat kampanye di Pennsylvania. Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkejut mendengar kabar itu.

"Saya terkejut dan sedih atas kejadian penembakan terhadap mantan Presiden Donald Trump hari ini," tulis Jokowi dalam akun X miliknya, Minggu (14/7/2024).

Jokowi mengatakan segala bentuk kekerasan tidak dapat dibenarkan. Terutama dalam kehidupan demokrasi di seluruh dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Doa saya bagi kesembuhannya dan semua orang yang menjadi korban pada insiden ini," lanjutnya.

Jokowi juga menuliskan pesan yang sama dalam bahasa Inggris.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, FBI mengidentifikasi pelaku penembakan upaya pembunuhan terhadap Donald Trump sebagai Thomas Matthew Crooks (20). Penembak Trump terdaftar sebagai anggota Partai Republik yang sebelumnya memberikan kontribusi kecil kepada kelompok yang berpihak pada Partai Demokrat.

Saat melakukan aksinya, pelaku tidak memiliki identifikasi apa pun di tubuhnya. Jadi agen harus "Melakukan tes DNA dan mendapatkan konfirmasi biometrik," kata Kevin Rojek, agen khusus yang bertanggung jawab di kantor lapangan FBI di Pittsburgh, pada konferensi pers Sabtu malam sebelum Crooks diidentifikasi.

Simak Video: FBI Beberkan Identitas Terduga Penembak Donald Trump

[Gambas:Video 20detik]



(isa/knv)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads