.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Lampung Selatan. Di tengah perjalanan, Jokowi sempat turun dari mobil untuk mengecek jalan rusak.
Dilansir dari situs presidenri.go.id, Kamis (11/7/2024), diketahui Jokowi saat itu sedang dalam perjalanan dari RSUD Bob Bazar menuju Desa Badan Hurip. Namun, rangkaian kendaraan Jokowi tiba-tiba berhenti di tengah jalan.
Ternyata, jalan rusak yang dilalui menjadi penyebab rombongan Jokowi berhenti mendadak. Jokowi yang duduk semobil dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kemudian turun dan mengecek langsung jalan rusak itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi juga memanggil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan menyampaikan sejumlah arahan. Basuki pun tampak mencatat arahan-arahan Jokowi melalui sebuah notes.
Saat ditemui awak media saat meninjau Desa Bandan Hurip, Jokowi menjelaskan peristiwa itu. Ia hendak mengecek jalan berlubang yang dilalui rangkaian kendaraannya.
"Oh ngecek jalan tadi. Jalannya kan tadi lubang-lubang, banyak yang rusak sehingga saya tadi langsung perintah ke Pak Menteri PU," ujar Jokowi.
Jalan rusak di Lampung kerap menjadi perhatian Jokowi. Pada Maret 2023, sempat viral warga bernama Mira melancarkan aksi protes terhadap kerusakan jalan di Kecamatan Rumbia, Lampung Tengah.
Mira dkk berkubang sejadi-jadinya di jalanan itu supaya mendapat perhatian dari pemerintah yang berwenang memperbaiki jalan. Secara ironis, Mira menyebut jalanan ini bak 'waterboom' atau wahana bermain air.
Begitu Presiden Jokowi dijadwalkan ke Lampung pada Mei 2024, Pemprov Lampung langsung 'memperbaiki' jalan di Rumbia itu, meski tidak permanen. Namun, pada hari-H, Jokowi tak melintasi jalan yang sudah 'dipermak' oleh Pemprov Lampung, tapi malah meninjau Jl Seputih Rahman yang juga rusak.
Pada Oktober 2023, Jokowi kembali ke Lampung Tengah. Jokowi berjalan mengecek pengerjaan jalan yang dirigid beton.
"Semuanya sudah mulus. Tadi di dalam mobil ya bisa tidur, mulus bener kalau sekarang ini, mulus bener," kata Jokowi kepada wartawan, Jumat (27/10/2023)
(isa/imk)
