Fakta baru terungkap di kasus mutilasi di Garut, Jawa Barat. Polisi menyatakan pria tanpa identitas yang jasadnya dimutilasi oleh Erus, pemuda asal Garut, diduga kuat digorok terlebih dulu sebelum dimutilasi.
Dugaan ini muncul setelah hasil autopsi keluar. Berdasarkan hasil autopsi, ditemukan luka di leher yang menembus pembuluh nadi.
"Terdapat luka terbuka di daerah leher yang menembus pembuluh nadi leher sebelah kanan," kata Kasat Reskrim Polres Garut AKP Ari Rinaldo, dilansir detikJabar, Jumat (5/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Luka terbuka tersebut menimbulkan dugaan bahwa korban diduga kuat digorok terlebih dahulu oleh Erus sebelum jasadnya dipotong-potong. "Kemungkinan demikian (digorok)," katanya.
Ari menjelaskan, berdasarkan hasil autopsi, diketahui pula bahwa jasad korban dipotong-potong menjadi 12 bagian oleh Erus.
Mulai bahu kiri dan kanan, pergelangan tangan kiri-kanan, perut, pangkal paha kiri dan kanan, betis kiri dan kanan, sampai area kemaluan.
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak juga Video: Polisi Benarkan Pemutilasi di Garut Makan Daging Korbannya